Polda Metro Gelar Rekonstruksi Pembunuhan Berantai Wowon Cs dengan 9 Korban
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (1/3/2023). (ANTARA)

Bagikan:

JAKARTA - Polda Metro Jaya bakal menggelar rekonstruksi kasus berantai serial killer dengan tersangka Wowon Cs. Rekonstruksi dilakukan di beberapa lokasi kejadian tepatnya di wilayah Bekasi hingga Cianjur, Jawa Barat.

"Hari ini, penyidik kasus serial killer melakukan tersangka Wowon Cs dilakukan rekontruksi," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Rabu, 1 Maret.

Namun, belum dirinci mengenai jumlah adegan yang akan diperagakan para tersangka yakni, Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan Dede Sholehudin alias Dede.

Hanya disampaikan bila rekonstruksi merupakan langkah hukum untuk memperkuat hasil penyelidikan dan penyidikan.

Bahkan, tak menutup kemungkinan muncul fakta baru di rangkaian kasus tersebut.

"Tentunya rekontruksi ini guna memperkuat proses penyidikan dalam penyesuaian keterangan-keterangan saksi-saksi dan juga alat bukti yang didapat," kata Trunoyudo.

Sebagai informasi, ketiga tersangka sudah membunuh sembilan orang. Korbannya merupakan orang-orang terdekat dari para tersangka.

Korban pertama bernama Halimah yang merupakan istri siri tersangka Wowon Erawan alias Aki. Ia dihabisi pada 2016.

Kemudian, pembunuhan berlanjut pada 2021. Wowon Cs menghabisi empat orang yang seluruh merupakan perempuan yakni, Siti, Noneng, Wiwin, dan Farida.

Di tahun berikutnya, ketiga tersangka bocah berusia dua tahun berinisial B. Jasad anak itu dimakamkan di wilayah Cianjur, Jawa Barat.

Tak sampai di situ, mereka kembali beraksi pada 2023. Wowon Cs menghabisi nyawa tiga orang.

Mereka Ai Maemunah, Ridwan Abdul Muiz, dan M. Riswandi. Ketiganya merupakan keluarga tiri tersangka Wowon. Tersangka tega menghabisi nyawa keluarganya sendiri dengan cara meracuninya.