JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan puncak limpasan air laut yang masuk ke darat atau banjir rob di pesisir utara Jawa Tengah terjadi pada 17-20 Februari 2023.
Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang Retno Widyaningsih mengimbau, masyarakat waspada dalam menghadapi dampak pasang air laut maksimum.
BMKG menyebut fase bulan baru yang bersamaan dengan Perigee atau jarak terdekat bulan ke bumi pada tanggal 20 Februari 2023 berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Diperiksa Kejagung 9 Jam, Johnny G Plate Mengaku Ditanya Tugasnya Sebagai Menkominfo
14 Februari 2023, 18:49 -
| BERITA
Berbelit-Belit Hingga Coreng Institusi Polri Jadi Pertimbangan Memberatkan Bripka RR
14 Februari 2023, 16:21 -
| BERITA
DPRD Sebut Pemprov DKI Tak Bisa Kaji Ulang Aturan ERP Tanpa Tarik Raperda
14 Februari 2023, 19:16
Sementara untuk periode 15-17 Februari 2023, kata dia, BMKG memprakirakan kecepatan angin di pesisir Jawa Tengah yang berhembus dari Barat daya ke Barat laut mencapai 4 sampai 25 knot.
Kondisi tersebut, lanjut dia, mengakibatkan terjadinya tinggi gelombang yang berkisar antara 1,25 hingga 4 meter.
"Pada 16 Februari kecepatan angin diperkirakan antara 4 sampai 25 knot dengan tinggi gelombang bisa mencapai 4 meter," katanya di Semarang, Jawa Tengah, Selasa 14 Februari, disitat Antara.
Kondisi tersebut, lanjut dia, diprakirakan terjadi di Laut Jawa bagian tengah.
Adapun gelombang laut dengan kategori sedang, kata dia, berpotensi terjadi merata di seluruh pesisir Jawa Tengah.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #pilkada jakarta #jokowi #judi online #gunung lewotobi laki lakiPopuler
