Melebihi Target, 171.515 Warga Banjarbaru Kalsel Sudah Divaksin Booster Kedua

BANJARBARU - Pemerintah Kota (Pekot) Banjarbaru, Kalimantan Selatan mencatat sebanyak 2.124 orang telah menerima vaksin penguat (booster) dosis kedua. Total sebanyak 171.514 orang di Kota Banjarbaru sudah menerima vaksin dosis keempat.

"Masyarakat yang divaksin dosis empat sebanyak 2.124 atau sekitar 1,24 persen dari target, dan jumlahnya dipastikan bertambah seiring kesediaan mereka yang mau divaksinasi," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Banjarbaru Erni Syafrida Noor dikutip ANTARA, Senin 6 Februari.

Erni menyebutkan Dinas Kesehatan Pemkot Banjarbaru menargetkan 171.514 orang untuk mendapatkan vaksin penguat dosis kedua atau dosis keempat vaksin COVID-19.

Erni mengungkapkan jenis vaksin diberikan kepada masyarakat yang memenuhi syarat di atas usia 18 tahun, yakni jenis Pfizer sebanyak 224 vial dan vaksin Zyfivac tersedia sebanyak empat vial.

Menurut dia, ketersediaan vaksin itu merupakan stok yang dimiliki Dinkes Banjarbaru hingga akhir Januari 2023, jika kurang dan ada permintaan dari fasilitas pelayanan kesehatan, Dinkes Kalsel mengirimkan stok vaksin.

"Saat ini, stok vaksin di Dinkes masih cukup, karena vaksin yang diterima sebelumnya sudah diserahkan ke sejumlah fasyankes. Jika memang kurang, kami minta tambahan ke Dinkes Kalsel," ucapnya.

Ditekankan, masyarakat yang ingin divaksinasi tidak perlu khawatir terhadap jenis vaksin, karena dinyatakan aman dan keamanannya mendapat rekomendasi dari pemerintah tanpa adanya efek samping.

"Kami mengimbau masyarakat untuk datang ke fasyankes terdekat dari tempat tinggalnya, sehingga segera divaksinasi untuk melindungi diri dari virus COVID-19 yang diketahui masih berkembang," tutur Erni.

Sementara itu, cakupan vaksinasi secara keseluruhan hasil pendataan Dinkes Banjarbaru hingga Minggu 5 Februari terdiri atas usia 6-17 tahun (dosis satu dan dua) sebanyak 197.944 orang atau 89,12 persen dosis 1.

Sedangkan dosis dua terdata sebanyak 179.900 atau 81,00 persen dan dosis tiga sebanyak 88.248 orang atau setara 51,45 persen dan dosis empat sebanyak 2.124 orang atau 1,24 persen sudah divaksinasi penguat kedua itu.