Bagikan:

Apapun alasannya, yang mereka lakukan, tidak pantas ditiru

JAKARTA - Sepasang suami istri Belgia 'membuang' bayi mereka di konter check-in di Bandara Internasional Ben Gurion Israel. Mereka datang terlambat untuk penerbangan dan sadar kalau harus ada tambahan tiket untuk bayi tersebut.

Pasangan itu, check-in untuk penerbangan Ryanair dari Tel Aviv, Israel ke Brussels, Belgia pada hari Selasa 31 Januari.

Mereka kemudian meninggalkan bayi mereka di kursi bayi di konter check-in - yang telah ditutup pada saat mereka tiba -. Mereka coba berlari menuju pemeriksaan keamanan supaya masih sempat mencapai gerbang keberangkatan untuk penerbangan, kata Otoritas Bandara Israel kepada CNN yang dikutip dari Channel News Asia, Jumat 3 Februari.

Potongan video peristiwa ini viral. Yang terekam ketika staf maskapai membuka selimut di dalam gendongan untuk melihat bayi di dalamnya. Petugas check-in kemudian melaporkan ke petugas bandara dalam bahasa Ibrani.

Staf check-in kemudian menghubungi keamanan bandara dan menahan pasangan tersebut. Pasangan tersebut lalu diserahkan ke polisi setempat.

Seorang juru bicara Kepolisian Israel mengatakan bahwa masalah tersebut tampaknya telah diselesaikan pada saat polisi tiba di tempat kejadian.

"Bayi itu bersama orang tuanya dan tidak ada penyelidikan lebih lanjut,"

Menurut situs web Ryanair, penumpang harus membayar €25 (US$27) untuk setiap penerbangan sekali jalan yang dilakukan bayi sambil duduk di pangkuan orang dewasa. Penumpang harus membayar kursi terpisah jika mereka ingin bayi bepergian dengan kursi mobil.

Kantor berita Israel Today mengatakan bahwa keluarga tersebut akhirnya ketinggalan pesawat. Tidak jelas apakah orang tua tidak dapat atau tidak mau membayar tiket tambahan untuk anak mereka.