Tim SAR Kembali Menemukan Jenazah Anggota Polres Pegunungan Bintang yang Terjatuh di Sungai Digoel
Proses evakuasi jenazah Pratu Ferdian, anggota Yonif 143/TWEJ yang jatuh bersama tiga anggota Polres Pegunungan Bintang di Sungai Dijual. (ANTARA/HO)

Bagikan:

PAPUA - Tim SAR gabungan menemukan salah satu jenazah anggota Polres Pegunungan Bintang yang terjatuh di Sungai Digoel. 

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny membenarkan penemuan jenazah ini. Namun dirinya belum memastikan identitas dari korban. Jenazah saat ini sudah disemayamkan di Pos Polisi Iwur.

"Rencananya jenazah tersebut akan dievakuasi ke Oksibil Rabu dini hari dan mudah-mudahan semua berjalan lancar," jelas Benny saat dikonfirmasi di Jayapura, Antara, Selasa, 31 Januari. 

Ketika ditanya tentang senjata yang dibawa korban Kombes Benny mengaku belum dapat memastikan. Untuk sementara diperkirakan empat pucuk termasuk yang dibawa alm. Pratu Ferdian. 

Insiden jatuhnya empat anggota TNI-Polri di Sungai Digul berawal saat rombongan yang dipimpin Kapolres Pegubin AKBP Dafi Bustomi dan Dan Satgas Pamtas Yonif 143/TWEJ Letkol Inf Ari Timor menuju Iwur dengan melewati jembatan gantung.

Saat keempat korban berjalan, tiba-tiba pohon rubuh hingga para korban yang baru berjalan di atas jembatan gantung terjatuh ke sungai yang cukup deras. 

Empat personel TNI-Polri terjatuh di Sungai Dijual yakni Briptu Yohanes Matteus, Bripda Risman Rahman dan Bripda Stafanus Randongkir serta Pratu Ferdian dari Yonif 143/TWEJ yang hilang. 

Jenazah Pratu Ferdian, Selasa dievakuasi ke Jakarta dan selanjutnya ke kampung halaman di Klaten, Jawa Tengah untuk dimakamkan.