Profil Soekarwo, Mantan Gubernur Jawa Timur 2 Periode yang Kembali Ke Partai Golkar
Profil Soekarwo (Instagram @pakdekarwo.gubernurjatim)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Sepertinya peta politik Jawa Timur Bakal berubah mengingat mantan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Soekarwo atau Pakde Karwo meninggalkan Partai Demokrat dan kembali ke Partai Golkar. Kepindahannya dinilai bakal berdampak pada peta perpolitikan di Jatim. Mari kita cek profil Soekarwo.

Pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura Surokim Abdussalam mengukur, masuknya Soekarwo ke Golkar akan berdampak besar kepada perubahan peta partai politik di Jatim.

"Kembalinya Pak Karwo memang sebagai tokoh dan patron akan berdampak di Jawa Timur, tetapi jika tingkatan nasional ya tak terlalu menurut saya," kata Surokim, Kamis, 5 Januari.

Surokim menerangkan, Soekarwo punya dampak signifikan di Jatim, sebab pernah menduduki jabatan sebagai gubernur selama 2 kali di Jawa Timur. Lalu seperti apakah Profil Soekarwo itu?

Profil Soekarwo 

Dr.H. Soekarwo atau yang akrab disapa Pakde Karwo adalah Gubernur Jawa Timur jangka waktu jabatan tahun 2009 sampai tahun 2014. Ia lahir 16 Juni 1950 di Madiun. Ia diketahui sebagai sosok birokrat tulen. Pakde Karwo merupakan seorang yang benar-benar visioner.

Gagasan demi gagasan terus dimaksimalkan. Terutama ketika dirinya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur. Ketika itu, Pakde Karwo melontarkan gagasan pelayanan publik. Pakde Karwo merubah perspektif birokrat yang sebelumnya sebagai pemerintah, menjadi birokrat sebagai pelayan. Pakde Karwo mulai memakai mekanisme mesin atau perbankan untuk mempermudah urusan administrasi pelayanan.

Pakde Karwo terpilih sebagai gubernur dalam Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Jawa Timur yang diselenggarakan selama tiga putaran (putaran pertama tanggal 23 Juli 2008 dan putaran kedua tanggal 4 November 2008) serta pemilihan ulang putaran kedua (putaran ketiga) di Kabupaten Bangkalan dan Kabupaten Sampang tanggal 21 Januari 2009.

Pada tanggal 12 Februari 2009, Soekarwo dilantik sebagai gubernur dan Saifullah Yusuf sebagai wakil gubernur Jawa Timur oleh Menteri Dalam Negeri H. Mardiyanto. Sebagai Gubernur Jawa Timur, Pakde Karwo berkomitmen dengan janjinya mengentas kemiskinan melalui solusi memberikan fasilitas dan kemudahan di Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), serta memberikan fasilitas pada Koperasi.

Untuk menarik pemodal supaya menanamkan modalnya di Jawa Timur, Pakde Karwo sudah menjalankan langkah progresif dengan mendirikan Pusat pelayanan Perizinan Terpadu (P2T), yang memotong jalanan birokrasi yang memerlukan waktu lama menjadi lebih kencang. Di samping itu, juga disediakan tanah yang siap untuk pemodal, memberikan kecukupan listrik.

Sehingga mewujudkan suatu konsep yang berkorelasi positif antara pengentasan kemiskinan dan memperluas lapangan kerja. Dengan demikian, Pakde Karwo konsisten berpihak pada rakyat miskin tapi konsisten memberikan peluang pada pengusaha untuk memaksimalkan investasinya. Rencananya, ia akan kembali maju dalam pemilihan gubernur berikutnya.

Di pemilihan Gubernur Jatim 2013, Soekarwo bersama pasangannya Gus Ipul kembali terpilih untuk memimpin Jawa Timur. Dia sukses memenangkan pemilu cuma dalam satu putaran. Pakde Karo kembali diandalkan masyarakat untuk memimpin sebab banyak warga yang mengaku puas kepada daya kerjanya. Tak hanya itu, tingkat kepopuleran pasangan ini juga lebih tinggi diperbandingkan tiga pasangan lainnya.

Biodata Sukarno

Nama Lengkap:

H. Soekarwo M.Hum

Alias

Pak De Karwo | Soekarwo

Agama:

Islam

Tempat Lahir:

Madiun, Jawa Timur

Tanggal Lahir:

Jumat, 16 Juni 1950

Zodiak:

Gemini

Warga Negara:

Indonesia

Istri:

Hj. Nina Kirana

Pendidikan

  • SR Negeri Palur Madiun (1962)
  • SMP Negeri 2 Ponorogo (1965)
  • SMAK Sosial Madiun (1969). 
  • Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas Airlangga Surabaya (1979)
  • Pascasarjana jurusan hukum di Universitas Surabaya (1996)
  • Doktor di Universitas Diponegoro Semarang (2004)

Karir

  • 1983-1994 Kepala Cabang Dinas Pendapatan Surabaya Selatan
  • 1994-1997 Kepala Subdinas Perbankan, Dinas Pendapatan Surabaya
  • 1997 Kepala Dinas Pendapatan Daerah Tingkat I Jatim Pusat
  • 2001 Kepala Dinas Pendapatan Daerah Jatim
  • 2003-2008 Sekda Provinsi Jatim
  • 18 Oktober 2005-sekarang, Komisaris Utama Bank Jatim
  • 2009-2014 Gubernur Jawa Timur

Jadi setelah mengetahui Profil Soekarwo, simak berita menarik lainnya di VOI, saatnya merevolusi pemberitaan!