Bagikan:

JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta merilis penyebab terjadinya kebakaran yang terjadi permukiman warga di Jalan Inspeksi Kali Ciliwung, Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

"Penyebab korsleting listrik. Api bermula dari kabel listrik mengenai rumah dan merembet ke rumah warga yang lainnya," kata Kasatpel Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, Michael Sitanggang saat dikonfirmasi VOI, Senin, 26 Desember.

Dari data BPBD DKI Jakarta, jumlah rumah warga yang terdampak kebakaran terdapat 11 rumah di RT 014/03 dengan 13 KK dan 25 rumah di RT 012/02 dengan 42 KK terdampak.

Tidak ada korban jiwa maupun luka akibat kebakaran tersebut. Kerugian ditaksir mencapai Rp1 miliar.

"Untuk pengungsi diarahkan ke rusun dari pihak Kelurahan. BPBD DKI Jakarta juga telah mendistribusikan bantuan matras, selimut, mukena, terpal, sarung, air mineral, paket sandang, pakaian anak dan family kit," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 50 Kepala Keluarga (KK) terdiri dari 128 jiwa terpaksa mengungsi di tenda-tenda darurat pengungsian. 50 KK tersebut mengungsi setelah rumah tinggal mereka yang terletak di Kampung Pulo, RT 12/02 dan RT 13/04, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur ludes dilahap api pada hari perayaan Natal 2022, Minggu, 25 Desember, siang.

Hampir seluruh harta benda ratusan warga hangus terbakar tanpa sisa. Kobaran api juga belum dapat dipastikan penyebabnya. Namun, dari hasil pengecekan pendataan, api membakar 10 rumah warga yang dibangun secara permanen.

Kebakaran dilaporkan salah satu warga ke pos pemadam kebakaran sekitar pukul 11.19 WIB. Kemudian sebanyak 16 unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi kebakaran.

"Sebanyak 65 personel ikut membantu proses pemadaman api. Setelah tiba pukul 11.27 WIB, petugas pemadam segera lakukan pemadaman. Api berhasil dilokalisir pukul 12.30 WIB," kata Kasiop Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman saat dikonfirmasi VOI, Minggu, 25 Desember.