Bagikan:

KEBUMEN - 17 hari sudah Sumeri dicari-cari oleh keluarga. Misteri hilangnya Sumeri (75 tahun) terjawab tuntas. Tapi bukan dengan kabar yang baik.

15 Desember lalu, warga menemukan sosok jenazah pria dengan kondisi yang sudah rusak.  Penemuan sekitar pukul 14.30 itu akhirnya dilaporkan ke polisi.

"Saat pertama ditemukan tidak ada identitas yang melekat. Kondisinya sudah rusak," kata Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasubbag Humas Polres Iptu Sugiyanto.

"Namun ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya selanjutnya mengecek dan meyakini itu adalah keluarganya," sambungnya lagi seperti dikutip dari laman resmi Polda Jateng.

Mayat laki-laki dengan kondisi yang sudah rusak itu belakangan diketahui bernama Sumeri, warga Kelurahan Selang Kecamatan/Kabupaten Kebumen. Identitas terungkap dari baju yang dikenakan korban dan dikenali anggota keluarganya. Keluarga yakin setelah melihat baju partai dan jaket garis-garis yang kenakan korban.

"Penuturan keluarga, korban sering menggunakan pakaian itu semasa hidupnya. Jadi tidak susah mengenali korban," lanjut Iptu Sugiyanto.

Merujuk keterangan keluarga, Sumeri terakhir menghilang sekitar 17 hari yang lalu atau tanggal 30 November 2020. Korban dalam kesehariannya tinggal sendiri di rumahnya. Sedang anaknya tinggal di luar Kebumen bersama keluarganya.

Dari hasil olah TKP yang dilakukan oleh Inafis Polres Kebumen bersama dengan Polsek Kebumen, kuat dugaan korban meninggal bukan karena tindak pidana. Dimungkinkan korban terpeleset selanjutnya terbawa arus sungai.