Pejabat Militer Barat Sebut Pengiriman Senjata Canggih ke Ukraina Sedang Dipertimbangkan untuk Akhiri Perang dengan Cepat
Sistem pertahanan rudal Patriot (Wikimedia Commons/Lance Cpl./Alyssa Chuluda)

Bagikan:

JAKARTA - Rencana untuk mengirim senjata ke Ukraina yang akan menjamin Kyiv memiliki "keunggulan yang menentukan" atas Rusia, sedang dipertimbangkan di tingkat senior di Amerika Serikat, ungkap pejabat Barat.

Ada diskusi yang berkembang, tentang apakah akan mempersenjatai Kyiv dengan peralatan canggih untuk mengakhiri perang dengan cepat, guna memastikan persatuan Eropa dan mengakhiri penderitaan rakyat Ukraina.

Dikatakan, rencana AS untuk mengirim baterai pertahanan udara Patriot sudah sangat maju. Tetapi, juga disarankan kemungkinan NATO menyediakan tank modern, kendaraan lapis baja, hingga jet tempur untuk membantu melawan Moskow.

"Ada orang Amerika di Kongres dan di pemerintahan yang tertarik untuk melihat lintasan konflik, mencari tahu apa yang diperlukan untuk memberi Ukraina keunggulan yang menentukan tanpa melakukan serangan terhadap Rusia," kata para pejabat, melansir The National News 15 Desember.

Memberikan senjata yang tepat tanpa memprovokasi konflik yang lebih luas adalah "pertanyaan yang rumit, tetapi ini adalah salah satu yang mulai dilihat orang karena alternatifnya adalah membiarkan segala sesuatunya berjalan apa adanya dan itu juga tidak menarik," lanjutnya.

Diskusi itu juga melibatkan para pejabat AS yang berbicara dengan sekutu-sekutu penting NATO, tetapi perencanaannya belum disimpulkan, sebut pejabat itu.

Ada juga petunjuk pasokan persenjataan jarak jauh yang akan memungkinkan Ukraina "mencegah sebagian dari apa yang mungkin dilakukan Rusia," kata para pejabat.

"Semua hal ini sedang dipertimbangkan," tambah pejabat itu.

Pertimbangan akan diberikan pada "serangan apa pun di tanah Rusia", yang dapat memicu perang yang lebih luas dengan NATO.

Ditanya oleh The National apakah ini akan melibatkan tank NATO modern, jet tempur dan kendaraan lapis baja yang akan menjadi sangat penting dalam serangan musim dingin, para pejabat menjawab bahwa itu adalah bagian dari "percakapan yang sedang berlangsung" dengan Ukraina.

“Kami sudah lama tidak mendengar jet tempur disebutkan, tetapi jika lintasan terus berjalan seperti itu, kami pikir akan ada pembicaraan tentang itu," jelas seorang pejabat.

"Banyak yang bergantung pada sifat serangan Rusia dan di mana Ukraina paling ingin mengerahkan upaya mereka," tandasnya.

Diketahui, ada kekhawatiran di Washington dan London, persatuan yang ditunjukkan oleh Eropa dapat goyah jika perang berlarut-larut dengan lonjakan harga energi dan inflasi yang merugikan ekonomi.

Analis berpendapat, dengan peralatan yang lebih canggih, Ukraina dapat lebih cepat mengusir Rusia dari negara mereka.

"Ada hal-hal yang dapat dilakukan untuk membawa Ukraina ke posisi yang lebih baik lebih cepat daripada melanjutkannya, seperti saat ini, di mana hal-hal akan memakan waktu sangat lama dan ditarik keluar," ujar para pejabat.

Mereka menambahkan, konflik yang berkelanjutan berarti orang-orang akan kehilangan "air, pemanas dan listrik lebih lama lagi."