DPR Setujui KSAL Jadi Panglima TNI Gantikan Jenderal Andika, KSAD: Selamat Pak Yudo, Saya Dukung Penuh
Laksamana Yudo Margono/FOTO: Nailin In Saroh-VOI

Bagikan:

JAKARTA - Komisi I DPR menyetujui Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono sebagai calon Panglima TNI usai menjalani uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test.

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) TNI Jenderal Dudung Abdurachman, mengucapkan selamat kepada Laksamana Yudo karena menjalani fit and proper test dengan lancar. Dudung juga ikut mendampingi Yudo bersama KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo. 

"Selamat Pak Yudo, sudah melaksanakan fit and proper test dengan baik," ujar Jenderal Dudung di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 2 Desember. 

Dudung menyatakan, dirinya dan TNI AD akan mendukung penuh tugas dan kerja Laksamana Yudo jika nanti sudah dilantik sebagai Panglima TNI yang baru menggantikan Jenderal Andika Perkasa.

"Intinya nanti beliau jadi Panglima, saya akan mendukung penuh sebagai Kepala Staf Angkatan Darat," kata Dudung.

Diektahui, Komisi I DPR menyetujui KSAL Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI pengganti Jenderal TNI Andika Perkasa, usai menjalani uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test, Jumat, 2 Desember. 

Yudo Margono mengaku merasa bersemangat menjalani fit and proper test sebagai calon Panglima TNI hari ini karena didukung Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo serta KSAD Jenderal Dudung Abdurrachman. 

"Baru saja tadi dilaksanakan fit and proper test, kemudian dilanjutkan pendalaman oleh komisi I DPR, dan alhamdulillah pada sore hari ini saya merasa bersemangat tinggi ya karena ada support dari Pak Kapolri, pak KSAD pak KSAU, yang bersama saya dalam mulai berangkat tadi sampai selesainya pun ditunggui beliau-beliau," ujar Yudo saat konferensi pers, di Gedung Nusantara II Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 2 Desember. 

Menurutnya, pendampingan yang dilakukan Kapolri dan kepala staf TNI menjadi awal yang sangat bagus dalam sinergitas maupun soliditas TNI-Polri ke depan. Terutama, untuk melaksanakan tugasnya sebagai panglima TNI dengan baik. 

"Tadi ketua Komisi I telah mengumumkan tentang persetujuannya dari fit and proper test yang sore ini dilaksanakan, baik dari visi misi saya sampai pada pendalaman tadi," kata Yudo.