Bagikan:

JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mencopot Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Marullah dari jabatannya. Kini, jabatan Marullah digeser menjadi Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata.

Hal ini dikonfirmasi oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. Prasetyo menyebut Marullah dilantik menjadi Deputi Gubernur pada hari ini di Balai Kota DKI Jakarta.

Menurut Prasetyo, Heru Budi membutuhkan posisi Deputi Gubernur, khususnya bidang pariwisata dan kebudayaan yang saat ini kosong, untuk membantunya bekerja dan menghadiri kegiatan yang bertabrakan dengan agenda lainnya.

"Jadi pelantikan tadi dilakukan salah satunya karena kasihan juga Pak Pj Gubernur ini kan sendiri. Kesibukan dia sangat padat. Kalau berhalangan hadir, kan bisa Deputi Gubernur mewakili Gubernur," kata Prasetyo di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 2 Desember.

Heru kemudian mengangkat Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah DKI Uus Kuswanto sebagai Penjabat (Pj) Sekda DKI, sampai nantinya ada pengisian jabatan Sekda DKI definitif.

"Nanti ada lagi asesmen baru untuk Sekda definitifnya," ucap Prasetyo.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melantik Pj Sekretaris Daerah (Sekda) dan Deputi Gubernur/FOTO Humas Pemprov DKI

Namun, Prasetyo mengaku belum mengetahui nama calon Sekda DKI yang nantinya akan menjabat secara tetap. Sebab, proses pemilihan sekda merupakan kewenangan pemerintah pusat.

Hanya saja, Prasetyo memperkirakan calon Sekda DKI yang menggantikan Marullah bukan berasal dari jajaran ASN Pemprov DKI Jakarta.

"Kalau sekda kan sudah ditangani pemerintah pusat. Nanti, (proses pemilihan) terbuka, enggak mungkin tertutup. Kelihatannya (pengganti Marullah) dari luar, bukan dari dalam," ucap dia.

Diketahui, Marullah dilantik menjadi Sekda DKI setelah menggantikan mantan Sekda DKI Saefullah yang meninggal dunia karena COVID-19 per tanggal 18 Januari 2021. Marullah dipilih menjadi Sekda oleh Presiden Joko Widodo dan mengalahkan calon-calon sekda lainnya.