BANDAR LAMPUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, Provinsi Lampung telah menyiapkan anggaran Rp2,3 miliar guna pemenuhan gizi bagi anak-anak di daerah setempat.
"Guna mengatasi stunting, kami sudah menyiapkan Rp2,3 miliar untuk makanan bergizi bagi anak-anak," kata Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana dilansir ANTARA, Selasa, 22 November.
Dia menjelaskan permasalahan stunting menjadi penting untuk diselesaikan, karena berakibat pada penurunan kualitas sumber daya manusia.
Stunting, tambahnya, berpotensi memperlambat perkembangan otak, dengan dampak jangka panjang berupa keterbelakangan mental, rendahnya kemampuan belajar, dan risiko serangan penyakit kronis, seperti diabetes, hipertensi, dan obesitas.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Tim Independen Rekomendasikan Pecat PNS Pemerkosa Pegawai Kemenkop UKM
22 November 2022, 15:16 -
| BERITA
Rumah Warga Cianjur Bakal Diperbaiki Pemerintah, Jokowi: Wajib Pakai Standar Anti Gempa
22 November 2022, 13:43
Pihaknya juga melaksanakan kunjungan kerja dalam rangka monitoring dan evaluasi desa model konvergensi penanganan dan pencegahan stunting serta desa ramah perempuan dan peduli anak di Kelurahan Sumber Agung, Kota Bandarlampung.
"Kami juga memantau pemenuhan gizi keluarga dengan penguatan kelompok wanita dan pemanfaatan lahan paket kebun, kandang, dan kolam serta kemampuan ibu-ibunya untuk mengolah makanan bergizi, pola pengasuhan keluarga yang baik dan penguatan," ujarnya.
Di sisi lain, Eva Dwiana menegaskan Pemerintah Kota Bandar Lampung berupaya melakukan yang terbaik untuk semua warga setempat.
Bahkan, untuk ibu dan anak, Pemkot Bandar Lampung sudah juga menyiapkan bantuan hukum mereka yang menghadapi permasalahan hukum.
"Tidak ada lagi yang namanya KDRT Kota Bandar Lampung maupun pemukulan anak-anak yang ada di Kota Bandar Lampung, " ujarnya.
Terkait
