Belajar Soal Optimisme dari Film "Tegar", Moeldoko: Negara Hadir untuk Para Difabel
Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko bersama seluruh tim Film Tegar, pada Gala Premier di Epicentrum XXI Kuningan Jakarta, Jumat 18 November.

Bagikan:

JAKARTA - Kisah anak penyandang disabilitas yang bermimpi bisa sekolah dan punya teman disuguhkan dalam film berjudul "Tegar". Sang Sutradara menghadirkan artis cilik pendatang baru yang juga anak difabel, yakni M. Aldifi Tegarejasa sebagai tokoh utama.

Film berdurasi 92 menit tersebut, menggambarkan susahnya menjadi anak yang terlahir dalam kondisi fisik tidak sempurna. Namun dengan kegigihan dan kemauan yang keras, sosok Tegar dalam film, mampu membuktikan bahwa anak difabel juga bisa berbuat sesuatu layaknya anak-anak yang terlahir dengan fisik sempurna.

Pada Gala Premier, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menilai, pesan dalam film besutan Anggi Frisca itu, mengajarkan soal optimisme dan sangat berkaitan dengan kemanusiaan.

Moeldoko pun menyerukan masyarakat untuk menyaksikan film yang akan tayang perdana di Bioskop pada 24 November 2022 tersebut.

"Sosok Tegar dengan kekurangannya tadi, memberikan pelajaran buat kita soal optimisme. Dalam menghadapi situasi apapun kita harus optimis, baik sebagai individu atau sebagai bangsa," kata Moeldoko di Epicentrum XXI Kuningan Jakarta, Jumat 18 November.

"Masyarakat Indonesia harus lihat film ini," serunya.

Pada kesempatan itu, Moeldoko juga memastikan bahwa negara selalu hadir untuk para penyandang disabilitas. Hal itu dibuktikan dengan adanya regulasi yang khusus mengatur tentang difabel. Mulai dalam bentuk Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Presiden, hingga Peraturan Menteri.

"Negara tidak pernah meninggalkan kalian (penyandang disabilitas). Saya pastikan negara selalu hadir untuk para difabel," tegas Moeldoko.

Panglima TNI 2013-2015 ini juga mengapresiasi kerja keras tim produksi yang telah melahirkan sebuah karya luar biasa dan memberikan akses bagi difabel untuk masuk dalam seni peran.

"Sebagai pembina difabel, saya sampaikan terima kasih karena Anda telah memberikan akses dan kesempatan pada anak-anak difabel untuk ikut menikmati suasana menjadi aktor. Ini mungkin di luar dugaan mereka, tapi Anda bisa mewujudkannya," ujarnya.

Di tempat yang sama, Moeldoko juga menyerahkan bantuan 10 kursi roda untuk difabel. Penyerahan secara simbolis diberikan kepada anak difabel, dan disaksikan seluruh pendukung film Tegar. Mulai dari Sutradara, Produser, dan para pemain.

Sebelum diputar di Bioskop, Film "Tegar" sudah melakukan pemutaran special screening di 11 kota, dan Festival Film Internasional BaliMakarya pada 17 Oktober 2022.