Proyek SKTT dan Pipa Air Bersih, DKI Rekayasa Lalin Cilandak KKO, TB Simatupang hingga Warung Jati Mulai 21 November
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo/ANTARA/Walda Marison/aa.

Bagikan:

JAKARTA  - Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah jalan Jakarta Selatan, menyusul pemasangan Saluran Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) 150 kV Gandul Kemang dan jaringan pipa air bersih di daerah itu.

"Pekerjaan SKTT berlokasi di Jalan Pangkalan Jati, Jalan Margasatwa, Jalan Raya Cilandak KKO, Jalan TB Simatupang, dan Jalan Warung Jati Barat," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam keterangan tertulis dikutip ANTARA, Jumat, 18 November.

Syafrin menuturkan waktu pengerjaan SKTT ini dimulai dari 21 November 2022 hingga 21 November 2023 secara bertahap.

Adapun jenis pekerjaan yang dilakukan yakni pengeboran (drilling horizontal directional), pemasangan gorong-gorong di penutup lubang jalan (manhole), perbaikan/reinstatement bekas galian dan penarikan kabel antar "manhole" (laying).

Nantinya pekerjaan akan menggunakan satu lajur menyesuaikan kondisi lapangan dengan memaksimalkan area di luar badan jalan yang diperkirakan mengalami penyempitan.

"PT. Centra Multi Elektrindo selaku pelaksana pekerjaan SKTT bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keselamatan dan keamanan pengguna jalan (moforized dan unmotorized) di lokasi pelaksanaan pembangunan," tuturnya.

Selain itu, pihaknya juga memasang sambungan rehabilitasi jaringan pipa air bersih dan optimasi jaringan di wilayah Kota Administrasi Jakarta Selatan yang bekerjasama dengan PT. Kalirandoe Jaya Abadi selaku pelaksana.

Adapun sambungan itu dipasang di Jalan Kuningan Mulia yakni empat titik A,B,C, dan D yang dilakukan mulai tanggal 14 November 2022 s.d. 31 Desember 2022 selama 24 jam dan akan terjadi penyempitan satu lajur atau pengurangan badan jalan.

Kemudian, Jalan H.R Rasuna Said sisi Barat akan dilakukan pada satu titik lokasi selama sembilan minggu mulai tanggal 14 November 2022 hingga 14 Januari 2023 selama 24 jam.

"Pada lokasi pekerjaan terdapat dua lajur lambat, dua lajur cepat, dan satu lajur bus TransJakarta yang selama pekerjaan akan terjadi penyempitan satu lajur lambat sisi paling kiri," jelasnya.

Kemudian Jalan Gatot Subroto yang pekerjaannya akan dilakukan pada satu titik lokasi terdapat dua galian secara bertahap selama dua minggu mulai 14 November 2022 hingga 25 November 2022 mulai pukul 22.00 sampai dengan 04.00 WIB.

Pada lokasi pekerjaan terdapat tiga lajur, selama pekerjaan akan terjadi penyempitan satu lajur atau pengurangan badan jalan secara bertahap dan untuk pagi hari masih dapat dilintasi oleh kendaraan.

"Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan, mematuhi rambu-rambu lalu-lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan," katanya.