Bagikan:

JAKARTA - Enam jenazah laskan khusus pengawal Rizieq Shihab  yang tewas ditembak di Tol Cikampek disemayamkan di Masjid Al Islah Petamburan, Jakarta Pusat, Selasa, 8 Desember malam.

"Kami semayamkan semuanya di Masjid Al Islah Petamburan," kata Muslih, paman salah satu pengikut Rizieq Shihab yang tewas, Andi Oktiawan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur dilansir Antara.

Menurut Muslih, keluarga berniat menshalatkan jenazah almarhum sebelum dimakamkan di sejumlah lokasi pemakaman.

Terkait lokasi pemakaman, kata Muslih, diserahkan lokasinya kepada masing-masing keluarga. "Jadi tidak semuanya dimakamkan dalam satu lokasi. Diserahkan kepada keputusan keluarga. Kalau kami rencana di Mega Mendung," katanya.

Politisi Gerindra Fadli Zon mengkritisi otopsi jenazah yang dianggap terlalu lama. "Ini sudah 30 jam, sudah terlalu lama. Alasan mereka belum selesai otopsi, padahal sore tadi sudah ada statement otopsi selesai," katanya.

Adapun sebelumnya, enam anggota Laskar Khusus pengawal Rizieq Shihab tewas ditembak polisi. Mereka diberikan tindak tegas karena menyerang anggota polisi.

Tindakan tegas polisi ini berawal dari penyelidikan polisi terkait jadwal pemeriksaan terhadap Rizieq Shihab. Sebab, polisi mendapat informasi jika bakal ada pengerahan massa.

Tapi dalam proses penyelidikan dengan cara membuntuti pergerakan Rizieq, anggota Polda Metro Jaya justru mendapat serangan.

Berdasarkan penuturan polisi, penyerangan itu terjadi ruas tol Jakarta-Cikampek KM 50. Penyerangan diawali dengan mobil laskar khusus memepet mobil polisi.

Kemudian, sekitar 10 orang laskar khusus itu menyerang mobil anggota dengan menggunakan senjata api (senpi) dan senjata tajam (sajam). Hingga akhirnya polisi membalas tembakan itu.

Akibatnya, enam orang meninggal dunia di lokasi. Sementara, empat laskar lainnya melarikan diri.