Khofifah Ziarah ke Makam Bung Karno Jelang HUT Jatim
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat ziarah ke makam Presiden Pertama Indonesia Soekarno di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, menjelang HUT Ke-77 Jatim, Sabtu (8/10/2022). ANTARA/ Asmaul

Bagikan:

BLITAR - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan ziarah ke makam Presiden Pertama Indonesia Soekarno di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, menjelang HUT Ke-77 Jatim.

"Ziarah ke makam Bung Karno, lebih dari sekadar tradisi saat HUT Jatim, tapi sebagai bagian dari upaya untuk terus menggali dan melestarikan sejarah bangsa Indonesia. Termasuk menghargai dan menghormati jasa para pahlawan dan pendiri bangsa Indonesia, serta meneladani pengorbanan dan perjuangannya," kata Gubernur Khofifah di Blitar dilansir ANTARA, Sabtu, 8 Oktober.

Khofifah juga menyebut, Bung Karno memberikan pesan berharga pada generasi penerus bangsa yaitu 'Jas Merah' atau Jangan Melupakan Sejarah atas seluruh perjuangan para pahlawan dan pejuang bangsa.

"Saat ini kita bisa berada di sini adalah hasil proses panjang dan pengorbanan dari seluruh para pahlawan dan pejuang bangsa. Oleh karena itu, tugas kita sebagai warga bangsa saat ini yakni meneruskan segala cita-cita dari para pendiri bangsa dengan kerja keras dan pengorbanan untuk kemajuan masyarakat, bangsa dan negara," ujar dia.

Berkaitan dengan HUT Ke-77 Jatim, Khofifah menginginkan semangat perjuangan Bung Karno bisa turut berseiring dengan rasa optimisme seluruh masyarakat Jatim yang tengah berupaya bangkit pasca dihantam pandemi COVID-19 selama dua tahun terakhir.

"Insyaallah ziarah ini menjadi energi positif bagi kebangkitan yang lebih kuat bagi Jawa Timur," kata dia.

Khofifah juga berharap pemikiran dan tindakan Bung Karno bisa terus diteladani dan diimpelementasikan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, termasuk semangat untuk mempersatukan seluruh rakyat Indonesia di tengah kemajemukan suku, agama, dan ras.

"Perbedaan tidak boleh melahirkan perpecahan. Melainkan perbedaan menjadi satu kesatuan dalam konsep persaudaraan, persatuan dan kesatuan," kata dia.

Dalam acara itu, hadir sejumlah pejabat Pemprov Jatim, Wali Kota Blitar Santoso, Bupati Blitar Rini Syarifah, dari pejabat Polres Blitar, dari Kodim 0808 Blitar dan sejumlah ASN.

Kegiatan dimulai dengan apel, kemudian dilanjutkan dengan doa bersama dan tabur bunga. Di lokasi makam, juga dihias dengan bunga melati yang dirangkai.

Sebelumnya, Gubernur Khofifah juga berziarah ke makam Gubernur Jatim pertama (1945-1948) RMT Ario Soerjo di Kabupaten Magetan dan Gubernur Jatim (1967 - 1976) Raden Panji Haji Mohammad Noer di Kampung Morkompah, Kabupaten Sampang, Madura.

Wali Kota Blitar Santoso mengatakan kegiatan ini adalah doa bersama dan diikuti para pejabat. Hal ini tentunya bagus dan semakin menambah nilai keakraban.

"Ini agendanya ziarah maka Bung Karno, sinergi antara tokoh ulama dan masyarakat. Ini sangat bagus, terjalin harmoni sehingga semakin menambah nilai kebersamaan," kata dia.

Dalam kegiatan itu, Gubernur juga memberikan bantuan untuk anak yatim, penjaga makam, serta warga di sekitar makam. Bantuan yang diberikan untuk anak-anak adalah paket perlengkapan sekolah dan lainnya adalah bahan pokok.