JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyatakan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tidak akan terburu-buru untuk mengumumkan nama calon presiden yang diusung pada Pilpres 2024. Apalagi, KIB yang beranggotakan PPP, Golkar dan PAN sudah memiliki tiket untuk mengusung pasangan capres dan cawapres.
Hal itu disampaikan Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi menanggapi Partai NasDem yang sudah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bacapres yang akan diusungnya.
Menurutnya, masih ada waktu yang cukup bagi KIB sebelum tahapan pendaftaran nama capres di KPU.
"Belum, waktu masih panjang. Kami tidak perlu buru-buru," ujar Baidowi, Selasa, 4 Oktober.
Pria yang akrab disapa Awiek itu mengatakan, deklarasi Anies tidak membuat pihaknya terpancing untuk segera mengumumkan nama bacapres. Menurut Awiek, keputusan NasDem langsung mendeklarasikan Anies adalah hak politik partai.
"Itu hak politiknya NasDem," kata Awiek.
BACA JUGA:
Awiek lantas menegaskan, yang paling penting saat ini KIB sudah mempunyai tiket untuk mengajukan capres-cawapres berdasarkan ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold 20 persen.
"Yang penting kami sudah punya tiket untuk pilpres. Soal figur akan dibicarakan bersama," tegas Sekretaris Fraksi PPP DPR itu.