JAKARTA - Ribuan petani dari Negara Bagian Punjab, India terlibat bentrokan dengan polisi di Delhi. Bentrokan berawal dari aksi protes para petani yang menolak reformasi kebijakan di sektor pertanian.
Reformasi yang didorong pemerintah dianggap sebagai ketidakberpihakan pemerintah pada petani. Pemerintah membantah reformasi yang membuka sektor pertanian bagi pelaku swasta akan merugikan petani.
Demonstrasi telah berlangsung sejak awal pekan ini. Barisan massa terus bergerak bahkan berupaya menembus barikade polisi untuk masuk ke Delhi melalui perbatasan Negara Bagian Haryana. Respons keamanan di Delhi telah ditingkatkan.
Kamera drone dikerahkan untuk mengawasi pergerakan massa di perbatasan Delhi-Haryana. Sebelumnya, dua asosiasi petani besar di India mengeluarkan pernyataan bahwa mereka akan terus berupaya mencapai perbatasan Delhi-Haryana.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Korsel Menggagalkan Upaya Korut yang Hendak Meretas Data Vaksin COVID-19
27 November 2020, 14:57
Dilaporkan, massa begitu ingin memasuki Delhi. "Mereka bepergian dengan troli yang penuh nasi dan biji-bijian dan sedang memasak makanan mereka sendiri. Mereka bilang mereka siap untuk pertempuran yang panjang," tertulis dalam reportase BBC, dikutip Jumat, 27 November.
Namun keamanan ketat di perbatasan menyulitkan pergerakan para demonstran menuju Delhi. Sejumlah foto dan video menunjukkan gambaran dramatis bentrok antara para petani dan polisi. Polisi menggunakan gas air mata dan meriam air untuk mengendalikan massa.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #mahkamah konstitusi #israel #iran #timnas indonesiaPopuler
Terkait
