Kapolda Metro Soal Pemerkosaan Remaja 13 Tahun di Jakut: Lidik dan Sidik Maksimal
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran. (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran merespon Hotman Paris soal adanya aksi pemerkosaan yang menimpa remaja putri berusia 13 tahun.

Menurutnya, Polda Metro Jaya di bawah kepemimpinannya bakal menuntaskan semua kasus pemerkosaan yang terjadi secara maksimal.

"Kita lidik dan sidik maksimal," ujar Fadil saat dikonfirmasi, Sabtu, 17 September.

Jenderal bintang dua ini juga berjanji bakal menyiapkan tim pendampingan psikologis terhadap remaja putri tersebut. Termasuk, semua anak-anak yang menjadi korban pemerkosaan.

Sehingga, diharapkan mental korban akan kembali pulih dan bisa terus berjuang untuk masa depannya.

"Akan kami siapkan," kata Fadil.

Pada kesempatan sebelumnya, pengacara kondang, Hotman Paris, melalui akun instagram @hotmanparisofficial meminta kepolisian mengusut kasus dugaan pemerkosaan.

Korban merupakan remaja putri berusia 13 tahun yang diperkosa empat orang di Hutan Kota, Jakarta Utara.

"Halo bapak Kapolres Jakarta Utara dan juga teman sobat baik saya bapak Kapolda Metro. Ini ada warga umur 13 tahun datang ke Hotman 911 di Kopi Jhoni mengaku diperkosa di hutan kota Jakarta Utara," ucap Hotman.

Hotman meminta Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran untuk turun tangan memberikan perhatian dalam kasus yang menimpa remaja 13 tahun tersebut. Sehingga, proses penyelesaian kasus itu akan berjalan cepat.

"Kami mengharapkan kasus ini segera dilimpahkan P-21 agar cepat diadili. Tolong jangan ada pihak manapun mendesak ibu ini berdamai, kami tidak menuduh siapapun tapi memang keluarga dari pelaku pelaku berusaha terus untuk berdamai. Tidak ada perdamaian untuk pemerkosaan," kata Hotman.