Selain NasDem dan Demokrat, PKS Juga Bahas Kandidat Capres dengan Golkar
PKS menggelar pertemuan dengan Partai Nasdem di Nasdem Tower, Jakarta, Rabu 22 Juni. (dok PKS)

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Bidang Humas DPP PKS Ahmad Mabruri mengatakan komunikasi dengan NasDem dan Demokrat intensif dilakukan partainya guna membahas kandidat calon presiden (capres) 2024.

"Komunikasi masih berlanjut, baik dengan NasDem maupun dengan Demokrat," ujar Mabruri, Senin, 12 September.

Bahkan Mabruri mengungkapkan PKS juga aktif membangun komunikasi membahas kandidat capres 2024 dengan Partai Golkar yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama PAN dan PPP.

"Dengan Golkar (komunikasi) juga dilakukan," kata Mabruri.

Seperti diketahui, setelah Musyawarah Majelis Syura (MMS) VII di Bandung pada 14-15 Agustus 2022 lalu, PKS memutuskan bakal capres dan calon wakil presiden (cawapres) yang diusung pada Pilpres 2024 memiliki tiga kriteria utama.

Adapun kriteria yang dimaksud, memiliki karakter nasionalis-religius, berpeluang besar untuk menang, dan menjadi simbol perubahan untuk Indonesia yang lebih baik.

Menurut Mabruri, hasil MMS ke-7 mengamanahkan DPP PKS melakukan komunikasi dengan partai lain dan kandidat capres yang memiliki elektabilitas dan sesuai dengan kriteria.

Mabruri menuturkan beberapa nama capres yang sesuai dengan kriteria MMS ke-7 PKS, di antaranya Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan; Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo; dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Selain itu, ada pula Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno; Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartanto; dan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono.

"Yang sesuai dengan kriteria ini, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Airlangga Hartanto, Agus Harimurti Yudhoyono," kata Mabruri.