Bagikan:

JAKARTA - Pemerintah Inggris direncanakan akan mengesahkan persetujuan regulasi untuk vaksin COVID-19 buatan Pfizer yang bekerja sama dengan BioNtech pada 1 Desember. Hal itu diungkap oleh pemerintah Inggris karena mereka telah menilai vaksin buatan Pfizer telah layak edar.

Melansir CNA, Senin, 23 November, pihak Inggris akan memulai meninjau kembali data terakhir akan vaksin potensial buatan Pfizer. Meski begitu, Depertemen Kesehatan Inggris masih belum berkomentar terkait kapan vaksinasi pertama akan diberikan kepada warganya.

Seorang juru bicara pemerintah Inggris mengkonfirmasi bahwa proses otorisasi oleh regulator medis Badan Pengatur Produk Obat dan Kesehatan (MHRA) tidak tergantung kepada pemerintah. Sebab, MHRA lah yang sekiranya akan memutuskan seberapa lama akan meninjau data akhir dari Pfizer untuk segera meluncurkan vaksin ke publik.

"Banyak sekali perencanaan telah dilakukan untuk memastikan layanan kesehatan kami siap untuk meluncurkan vaksin COVID-19," tambah juru bicara itu.

Sebelumnya, Inggris secara resmi meminta regulatornya, MHRA pada minggu lalu untuk menilai data terakhir dari vaksin Pfizer. Bahkan, Inggris telah memesan 40 juta dosis vaksin tersebut. pemerintah Inggris pun berharap dari 10 juta dosis nanti yang hadir pada akhir tahun dapat melindungi lima juta orang rentan tertular COVID-19.