SURABAYA - Pasangan calon wali kota-wakil wali kota Surabaya nomor urut 2 Machfud Arifin-Mujiaman menjanjikan tunjangan bagi ASN di Pemkot Surabaya bila terpilih di Pilkada Surabaya. MA-Mujiaman berjanji membawa kesejahteraan warga Surabaya.
“Kami MA-Mujiaman insyaallah memastikan APBD sebagai instrumen memakmurkan rakyat baik alokasi, distribusi dan stabilisasi. Kami siap melayani rakyat sepenuh hati, menjadi Surabaya rumah inspirasi dan inovasi antar generasi,” kata Machfud Arifin dalam debat Pilkada Surabaya yang disiarkan Youtube KPU Surabaya, Rabu, 18 November.
Machfud Arifin menegaskan prioritas kesejahteraan dan kemakmuran warga Kota Surabaya. Dari visi ini, Machfud Arifin-Mujiaman berbicara janji terhadap ASN.
“Kesejahteraan dan kemakmuran warga adalah yang utama. Hal itu akan lahir dari ASN termasuk tenaga outsorcing yang baik, kami pastikan ASN sejahtera dan bahagia,” kata Machfud Arifin.
“Kami akan meningkatkan tunjangan bagi ASN. Semua ini bermuara kepada pelayanan semakin baik untuk warga kota Surabaya,” imbuh dia.
Suasana kerja di Pemkot Surabaya sambung Machfud Arifin akan dibuat kondusif. Dengan begitu ASN bisa berkembang dan kapabilitas dan karir.
“ASN mampu melahirkan ide dan inovasi tanpa dihantuo rasa takut prinsip kami dalam melayani yang bisa dipermudah jangan dipersulit, yang bisa cepat jangan dibuat lambatm yang bisa murah jangan dibuat mahal, yang bisa diselesaikan jangan ditelantarkan,” tegas MA.
BACA JUGA:
Sementara itu pasangan calon nomor urut 1 di Pilkada Surabaya, Eri Cahyadi yakni Armudji berbicara soal ‘surat ijo’ Izin Pemakaian Tanah (IPT).
“Kami memegang surat ijo IPT akan kami bebaskan untuk rumah hunian, kawasan sosial, fasum. Mohon doa restu,” katanya.
Sedangkan calon wali kota Eri Cahyadi menegaskan upaya dalam pengurusan IPT yang disebut Armudji. Setelahnya, Eri mengajak berdoa bersama untuk kebaikan Kota Surabaya.