BENGKULU - Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dosis keempat di Provinsi Bengkulu terhambat. Pasalnya, keterserdiaan vaksin di wilayah tersebut kini sangat minim.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengatakan, pihaknya sudah meminta 10 ribu dosis vaksin Moderna. Bahkan, pengajuan ke Kementerian Kesehatan sudah dilakukan dua kali.
Namun, vaksin tersebut belum diterima karena ada kendala dalam hal ketersediaan vaksin. "Saat ini kami masih menunggu," ujar Herwan, seperti dilansir Antara, Sabtu, 13 Agustus.
Dia melanjutkan, pelaksaaan vaksinasi yang dilakukan saat ini menggunakan vaksin yang tersedia di gudang penyimpanan Dinkes Bengkulu. Namun, jumlahnya kini kian menipis.
Perlu diketahui, Pemprov Bengkulu sudah mulai melakukan vaksinasi dosis keempat yang diberikan kepada tenaga kesehatan. Sebanyak 300 nakes di wilayah tersebut sudah menerima dosis keempat.
Pemprov Bengkulu menargetkan ada 15 ribu tenaga nakes yang akan mendapatkan vaksin dosis keempat ini.
Selain Bengkulu, Palembang kabarnya juga sudah memulai vaksinasi dosis keempat. Sebelumnya, Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pihaknya akan fokus meningkatkan pencapaian vaksin dosis ketiga terlebih dulu.