Bagikan:

JAKARTA - Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyatakan tidak ada nama lain dari partainya untuk dicalonkan sebagai capres pada Pilpres 2024 selain Ketua Umum, Prabowo Subianto. Dia pun mengungkap alasan seluruh kader bulat menginginkan Prabowo maju kembali sebagai capres. 

Awalnya, Muzani mejelaskan Rapimnas yang digelar di SICC Bogor, Jawa Barat,  hari ini diikuti oleh seluruh pengurus DPD, DPC, DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi bahkan DPLN (Dewan Pengurus Luar Negeri).

"Ada yang jadi peserta dan peninjau, kurang lebih ada 8.500 kader, sebagian besar zoom meet itu dilakukan karena keterbatasan tempat dan seterusnya. Karena itu kami sampaikan permohonan maaf kepada seluruh kader Gerindra untuk ikuti rapimnas, ini sesuatu yang ditunggu-tunggu oleh seluruh kader partai," ujar Muzani di SICC Bogor, Jawa Barat, Jumat, 12 Agustus. 

Muzani menjelaskan, agenda hari ini hanya rapat tunggal mendengarkan jawaban dari Ketum Gerindra, Prabowo Subianto, atas desakan dan dorongan dari seluruh kader Gerindra yang meminta agar menteri pertahanan itu maju dalam Pilpres 2024. 

"Sebagai orang yang demokratis beliau enggak percaya begitu saja meskipun beliau dengar tentang permintaan tersebut, meski beliau punya kewenangan mandat dari kongres beliau merasa perlu mendengar langsung aspirasi itu. Itulah rapimnas hari ini forum tertinggi," jelasnya. 

Muzani mengatakan, Prabowo akan langsung menjawab aspirasi kader setelah seluruh DPD menyampaikan dukungannya pada sore atau malam hari nanti. 

"Setelah itu beliau akan menjawab pada waktunya, kalau enggak sore malam nanti menjelang magrib dan saya belum tahu apa jawaban beliau," kata Wakil Ketua MPR itu. 

"Semua meminta, memohon, berharap agar maju dalam Pilpres 2024. Mereka nyatakan tekad bahkan mereka siap bekerja keras memenangkan semangat dan tekad itu," lanjutnya. 

Muzani lantas mengungkap alasan kader mendukung Prabowo sebagai Capres 2024. Salah satunya, karena Prabowo merupakan figur paling diminati. Apalagi, kinerjanya sebagai Menteri Pertahanan di Pemerintahan Jokowi cukup memuaskan. 

"Beliau capres paling diminati, paling disukai kinerja di Kemenhan, cukup bermakna bagi pemerintahan Jokowi-Ma'ruf dan enggak pernah bergeser untuk menjaga keutuhan negara Republik Indonesia," ungkap Muzani. 

Karena itu, dia menegaskan tidak ada nama lain yang diinginkan kader Gerindra di seluruh Indonesia, selain Prabowo Subianto.

"Yang disebut oleh seluruh hanya tunggal namanya Prabowo Subianto, tidak ada nama lain," kata Muzani. 

Sementara Cawapres, tambah Muzani, hal itu tergantung pembahasan dengan koalisi. "Soal wapres, koalisi dan seterusnya semua diserahkan kepada kebijakan," pungkasnya.