ACEH - Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) menghentikan operasi pencarian remaja tenggelam dan hilang saat mandi laut di Pantai Ujung Batee, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.
Kepala Basarnas Banda Aceh Ibnu Harris Al Hussain mengatakan, penghentian operasi pencarian karena korban tidak ditemukan setelah dicari selama tujuh hari.
"Berdasarkan hasil evaluasi pencarian selama tujuh hari dan kesepakatan dengan keluarga, maka pencarian korban dihentikan," kata dia di Banda Aceh, Antara, Selasa, 19 Juli.
Korban bernama Muhammad Romodhon berusia 13 tahun, warga Perumnas Ujung Batee, Kecamatan Mesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar.
Korban, kata dia, dilaporkan tenggelam dan hilang saat mandi dan berenang bersama teman-temannya di Pantai Ujung Batee, Desa Durung, Kecamatan Mesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar, Selasa, 12 Juli lalu sekitar pukul 16.00 WIB.
Ibnu Harris Al Hussain mengatakan pencarian korban setiap hari hingga hari ketujuh dilakukan dua tim. Tim pertama menyisir perairan menggunakan perahu karet dan tim kedua dengan menyisir pantai.
"Namun, pencarian korban tidak membuahkan hasil. Korban tidak ditemukan. Dengan dihentikannya operasi pencarian, maka korban dinyatakan hilang," kata dia.
Dia mengatakan operasi pencarian akan dibuka kembali jika terdapat tanda-tanda penemuan korban.
BACA JUGA:
"Selain tim Basarnas, pencarian juga melibatkan personel TNI dan Polri, BPBD, serta masyarakat setempat. Dengan dihentikan operasi pencarian, maka personel yang terlibat dikembalikan ke satuan atau instansi masing-masing," kata Ibnu Harris Al Hussain.