Titik Banjir di Jakarta Pagi Ini Bertambah Jadi 92 RT, Ketinggian Air Capai 2 Meter

JAKARTA - Puluhan RT di Jakarta dikepung banjir akibat hujan yang mengguyur Jakarta sejak malam dan kembali turun pagi ini. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mencatat terdapat penambahan titik yang terendam banjir.

Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Insaf menuturkan, per pukul 06.00 WIB, banjir menggenangi 71 RT di Jakarta. Lalu pada pukul 09.00 WIB hari ini, titik banjir bertambah menjadi 92 RT.

"Informasi genangan, dari sebelumnya 71 RT, saat ini menjadi 92 RT atau 0,302 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta, dengan ketinggian lebih dari 40 sentimeter," tutur Insaf dalam keterangannya, Sabtu, 16 Juli.

Insaf menuturkan, banjir tersebut berada pada 26 RT di Jakarta Selatan, 18 RT di Jakarta Barat, dan 48 RT di Jakarta Timur. Penyebabnya curah hujan tinggi hingga luapan sungai.

Banjir paling tinggi per pukul 09.00 WIB berada di Kelurahan Cililitan dan Kelurahan Cawang, Jakarta Timur dengan tinggi muka air mencapai 2 meter.

"Kondisi genangan sedang ditangani oleh DSDA, Damkar dan PPSU Kelurahan. Genangan ditargetkan akan surut dalam waktu cepat," ujar Insaf.

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan yang dapat disertai kilat atau petir di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur akan kembali turun pada sore hari.

Berikut adalah rincian 92 RT yang terendam banjir:

1. Jakarta Selatan

- Kelurahan Pondok Labu

Jumlah: 1 RT

Ketinggian: 55 Cm

Penyebab: Luapan air Kali Krukut dan curah hujan tinggi

- Kelurahan Pondok Pinang

Jumlah: 5 RT

Ketinggian: 40 cm

Penyebab: Luapan air Kali Pesanggrahan dan curah hujan tinggi

- Kelurahan Bangka

Jumlah: 1 RT