Jenazah WN Filipina Dievakuasi Basarnas Banda Aceh Usai Tewas Terbentur Crane di Kapal MV Lowlands
Tim SAR gabungan menggunakan tandu mengangkat jenazah warga Filipina, Crispin F Cadiz saat dievakuasi/Via ANTARA)

Bagikan:

BANDA ACEH - Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) Banda Aceh mengevakuasi jenazah warga negara Filipina anak buah kapal (ABK) berbendera Panama yang meninggal dunia dalam kecelakaan kerja.

Kepala Basarnas Banda Aceh Ibnu Harris Al Hussain mengatakan korban bernama Crispin F Cadiz, anak buah kapal MV Lowlands Comfort.

"Korban meninggal dunia terbentur crane saat kapal tempatnya bekerja berlayar di Samudera Hindia pada 4 Juli 2022. Korban sempat dirawat di kapal, namun akhirnya meninggal dunia," kata Ibnu Harris Al Hussain di Banda Aceh, Antara, Kamis, 14 Juli.

Evakuasi jenazah korban berlangsung di perairan Selat Benggala, antara Kepulauan Pulau Aceh, Kabupaten Aceh Besar dengan Pulau Weh, Kota Sabang.

Evakuasi dilakukan menggunakan kapal SAR KN Kresna 232. Jarak titik evakuasi sejauh 7,5 nautical mile atau mil laut Pelabuhan Ulee Lheue, Kota Banda Aceh, tempat KN Kresna 232 bersandar.

Ibnu Harris mengatakan MV Lowlands merupakan kapal kargo dengan bobot 43 ribu gross ton (GT). MV Lowlands berlayar dari Amerika Serikat melalui Terusan Suez, Mesir menuju China.

Selain tim Basarnas, evakuasi juga melibatkan personel TNI AL, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Malahayati, Bea Cukai, imigrasi, syahbandar, satuan radio pantai, komunitas radio komunikasi, dan instansi terkait lainnya.

"Setiba di Pelabuhan Ulee Lheue, korban selanjutnya dibawa ke RSUD Zainoel Abidin di Banda Aceh menggunakan ambulans. Rencananya, jenazah korban dipulangkan ke negara asalnya melalui Jakarta," kata Ibnu Harris Al Hussain.