Bagikan:

JAKARTA - Turki berhasil melakukan uji tembak rudal udara-ke-udara Gökdoğan (BVRAAM) yang dikembangkan di dalam negeri, kepala Kepresidenan Industri Pertahanan (SSB), Ismail Demir, mengatakan pada Hari Minggu.

Gökdoğan dikembangkan oleh Dewan Riset Ilmiah dan Teknologi Turki (TÜBİTAK), Institut Penelitian dan Pengembangan Industri Pertahanan (SAGE) sebagai bagian dari proyek Göktuğ.

"Gökdoğan akan mengenai yang tak terlihat! Dalam lingkup proyek Göktuğ kami, Rudal Luar Visi Gökdoğan kami, salah satu rudal udara-ke-udara nasional kami, ditembakkan dengan pencari radar dan langkah penting lainnya telah selesai," terang Demir di akun Twitternya, melansir Daily Sabah 10 Juli.

"Kami akan mengirimkan rudal Gökdoğan dan Bozdoğan kami ke Angkatan Bersenjata Turki tahun ini. Ini hadiah liburan untuk bangsa kita," tambahnya.

Turki diketahui telah menjadi salah satu dari sedikit negara yang memiliki teknologi rudal udara-ke-udara dengan Gökdoğan, dalam jangkauan visual rudal udara-ke-udara (WVRAAM) dengan Bozdoğan.

Pekerjaan SAGE pada rudal udara-ke-udara dimulai pada 2013. Ini mengembangkan Gökdoğan sebagai jarak pendek, kemampuan manuver tinggi, pencari infra-merah, dan Bozdoğan sebagai rudal pencari radar jarak jauh yang aktif.

Kedua rudal dilengkapi dengan teknologi bahan bakar padat dengan daya dorong rendah asap, mesin roket elektronik lengkap, sistem start dan pengapian yang aman dengan tingkat keandalan dan keamanan yang tinggi, serta sekering terus menerus untuk keselamatan dan keandalan yang tinggi.