JAKARTA - Polisi masih menyelidiki kasus dugaan peluru nyasar yang terjadi di Kawasan Cilincing Jakarta Utara, beberapa waktu lalu. Kanit Reskrim Polsek Cilincing AKP Alex Chandra mengatakan, sebanyak 15 orang telah diperiksa untuk mengetahui dari mana asal proyektil tersebut.
Diketahui, peristiwa peluru nyasar itu terjadi di kawasan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Minggu 3 Juli, pukul 23.00 WIB. Dalam insiden itu ada satu orang korban yang menjadi korban.
"Saksi sudah 15, masing-masing wilayah sudah kita ambil termasuk RW (Rukun Warga). Namun belum menemukan titik terang. Belum ada yang mendengar bunyi ledakan," ucap Alex saat dihubungi VOI, Senin, 11 Juli.
Alex menuturkan pihaknya juga bekerjasama dengan Tim Inafis Mabes Polri. Guna mengungkapkan asal mulanya proyektil tersebut.
"Iya kerja sama dengan tim Inafis untuk ungkap proyektilnya," tutupnya.
BACA JUGA:
Sebelumnya diberitakan, Insiden dugaan peluru yang menyasar ke rumah warga hingga mengenai korban bernama Nurhasanah (26).
Kanit Reskrim Polsek Cilincing, AKP Alex Chandra menerangkan, peristiwa itu terjadi saat korban sedang bersantai di depan kamar rumahnya di lantai 2. Tiba-tiba terdengar bunyi suara lampu pecah. Pecahan kaca bohlam mengenai kaki korban.