JAKARTA - Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana menegaskan pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku begal Kolonel TNI Pangestu saat bersepeda di Jakarta Pusat beberapa lalu. Menurut dia, penyelidik sedang mengidentifikasi terduga pelaku tersebut.
"Kami sudah profiling dan kami sudah identifikasi," ujar Nana kepada wartawan, Selasa, 3 November.
Dengan begitu, Nana menjanjikan penangkapan terhadap pelaku tidak membutuhkan waktu yang lama. Pihaknya saat ini tengah menyiapkan strateginya.
"InsyaAllah dalam waktu dekat ya untuk pelaku (begal pesepeda) dengan korban anggota TNI ini akan kita tangkap," kata dia.
BACA JUGA:
Sebelumnya, hasil penyelikan sementara pelaku diduga berjumlah empat orang. Mereka menggunakan dua sepeda motor.
"Petunjuk awal dari CCTV ada dua sepeda motor yang diduga pelaku," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Rabu, 28 Oktober.
Sementara terkait dengan upaya pengungkapan, sudah tiga saksi yang dimintai keterangan. Mereka disebut berada di sekitar lokasi kejadian ketika pembegalan terjadi.
"Saksi sudah 3 orang kita periksa, saksi adalah orang-orang yang di sekitar lokasi ya," kata dia.
Aksi pembegalan sepeda menimpa seorang perwira TNI di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin, 26 Oktober. Saat itu, dia sedang bersepeda di seberang Gedung Kementerian Pertahanan sekitar pukul 06.45 WIB
Akibat pebegalan itu, perwira TNI yang berasal dari Korps Marinir mengalami beberapa luka di sekujur tubuhnya.