Bagikan:

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Tjahjo Kumolo.

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan Tjahjo telah berjasa selama proses transisi para pegawai komisi antirasuah menjadi aparatur sipil negara (ASN).

"Saya pribadi maupun atas nama keluarga besar KPK berduka atas meninggalnya pak Tjahjo kumolo. Saya bersaksi beliau orang baik, bijaksana, sabar, dan sangat mencintai Indonesia," kata Ghufron kepada wartawan, Jumat, 1 Juli.

"Beliau selama ini sangat berjasa dan membantu prosestransisi pegawai KPK menjadi ASN," imbuhnya.

Ghufron mendoakan mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) itu.

"Kami semua segenap keluarga besar KPK mendoakan semoga khusnul khotimah dosanya diampuni dan amalnya diterima," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Menpan RB Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat siang, pukul 11.10 WIB, setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut sejak pertengahan Juni.

Sekretaris Menpan RB Rini Widyantini mengonfirmasi berita duka tersebut melalui pesan singkat.

"Bapak Menteri (Tjahjo Kumolo) telah dipanggil Allah Swt. pada hari ini pukul 11.10 WIB. Kami mohon doa dari Bapak/Ibu dan rekan-rekan sekalian, semoga beliau diterima di sisi-Nya," ujar Rini.