Bagikan:

JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) memberi apresiasi terhadap layanan yang diberikan petugas kepada jemaah calon haji Indonesia di Mekkah, Arab Saudi. DPR memuji segi akomodasi yang nyaman dan konsumsi yang enak.

"Secara umum hotelnya bagus, makanannya enak, jemaah juga suka, Alhamdulillah ya," kata Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Diah Pitaloka di Mekkah, Selasa 28 Juni dinukil dari Antara.

Diah bersama rombongan perwakilan anggota DPR juga sempat mencoba makanan yang disiapkan bagi jemaah yang menurut dia juga enak. Selain makanan, jemaah juga mendapat buah dan air zamzam.

"Makanannya standar. Aspirasinya jemaah rindu kerupuk sama jengkol," sambung dia.

Namun ada beberapa catatan yang disampaikan Diah sebagai masukan antara lain terkait kapasitas kamar hotel yang perlu diseragamkan.

"Kapasitas kamar kalau bisa seragam minimal beda satu, ini bukan masalah besar kecilnya kamar tapi psikologis. Orang selama 40 hari di satu kamar berenam mungkin lebih nyaman bertiga artinya penyamaan standar bagi tiap jamaah itu mungkin perlu diperbaiki," tambah politisi dari PDI Perjuangan itu.

Diah bersama sejumlah anggota DPR RI lainnya meninjau hotel tempat jamaah calon haji Indonesia menginap yaitu di sektor 1 Mahbas Jin dan sektor 5 Mahbas Jin.

Selain tim yang dipimpin Diah Pitaloka, perwakilan DPR yang dipimpin anggota Komisi VIII DPR Abdul Wahid juga meninjau Al Kiswah Tower, wilayah Jarwal di sektor 4.

Rombongan tersebut juga memberikan apresiasi terhadap layanan yang diberikan kepada jamaah calon haji Indonesia.

"Kami melihat dan ngobrol, para jemaah asal Indonesia sangat senang sekali dengan fasilitas yang diberikan," kata Abdul Wahid.

Rombongan DPR RI yang dipimpin Wahid terdiri dari 9 orang yang merupakan gabungan komisi mulai dari Komisi VIII, IX, serta Komisi I.

Menurut dia, jamaah juga memuji pelaksanaan haji tahun ini. Kamar hotel misalnya, sangat nyaman karena setiap jamaah mendapatkan satu tempat tidur.

"Kamar mandi juga bagus. Katering juga enak citarasa Indonesia, ada buah-buahan juga di setiap makan," ujar politisi dari Gerindra ini.

Begitu juga untuk transportasi, keberadaan bus shalawat yang melayani jamaah selama 24 jam dari seluruh hotel ke Masjidil Haram PP juga diapresiasi.

Usai mengunjungi Al Kiswah Tower, anggota DPR ini lantas mengunjungi lokasi katering Al Mutamayizzun yang selama ini mendapatkan tugas untuk menyediakan makanan untuk 5.500 jemaah.

Dari terminal, kunjungan dilanjutkan untuk melihat Hotel Sagreyah yang ada di Raudhah. Hotel tersebut khusus untuk jamaah Aceh dan Medan.

Sama dengan di Al Kiswah Tower, para anggota DPR ini juga mendapati kepuasan dari para jemaah.

"Alhamdulillah makanannya enak. Sehari tiga kali, rasanya juga khas Indonesia. Dapat buah juga. Hotelnya juga nyaman," ujar Siti Maryam, calon haji asal Aceh.