<i>Update</i> COVID-19 per 31 Oktober: 3.143 Kasus Baru, DKI Jakarta Sumbang 750 Kasus
ILUSTRASI/Rapid test antigen (Unsplash)

Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merilis tambahan kasus positif COVID-19 terbaru per hari ini. Dari 29.001 spesimen yang diperiksa, terjadi penambahan 3.143 kasus baru. 

"Sehingga, total akumulasi kasus positif sejak COVID-19 ditemukan di Indonesia mencapai 410.088 orang," demikian dikutip dari data Kemenkes, Sabtu, 31 Oktober.

Selanjutnya, Kemenkes juga mengumumkan terdapat penambahan jumlah pasien sembuh sebanyak 3.506 orang sehingga jumlah akumulasinya mencapai 337.801 orang. Sedangkan jumlah pasien yang meninggal akibat COVID-19 terus bertambah. Per hari ini, tercatat ada 87 orang yang meninggal dunia sehingga total akumulasinya mencapai 13.869 orang.

Data Kemenkes juga mencatat ada lima provinsi yang mengalami penambahan kasus terbanyak. DKI Jakarta mengalami penambahan pasien positif COVID-19 sebanyak 750 orang dan mencatatkan angka kesembuhan sebanyak 1.032 orang.

Selanjutnya, Jawa Tengah mencatatkan adanya penambahan pasien positif COVID-19 sebanyak 617 orang dan jumlah pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 286 orang. Jawa Barat terdapat penambahan sebanyak 411 orang dan yang dinyatakan sembuh mencapai 289 orang.

Berikutnya adalah Sumatera Barat dengan penambahan kasus sebanyak 252 orang dan pasien yang dinyatakan sembuh mencapai 261 orang. Kemudian, Jawa Timur terjadi penambahan kasus sebanyak 223 orang dan pasien yang dinyatakan sembuh mencapai 226 orang.

Sementara itu, ada empat provinsi yang tak dilaporkan mengalami penambahan kasus yaitu Bengkulu, Jambi, Maluku Utara, dan Gorontalo. Kemudian ada juga enam provinsi tak melaporkan adanya jumlah pasien yang sembuh yaitu Lampung, Aceh, Nusa Tenggara Timur, Bengkulu, dan Maluku Utara.

Adapun total spesimen yang telah berhasil diperiksa secara akumulatif telah mencapai 4.517.739 yang dilakukan dengan dua cara yaitu menggunakan metode polymerase chain reaction (PCR) ataupun tes molekular cepat (TCM).

"Jumlah hasil positif per jumlah spesimen yang diperiksa (positivity rate) sebanyak 14,2 persen," tulis Kemenkes dalam data tersebut.

Terakhir, untuk jumlah orang yang diduga tertular COVID-19 atau yang saat ini dikategorikan sebagai kasus suspek, tercatat di angka 67.900 orang. Saat ini, 502 kabupaten/kota dari 34 provinsi telah memiliki kasus COVID-19.