JAKARTA - Media-media di Amerika Serikat masih terus mengulik setiap menit yang terjadi ketika Salvador Ramos menyerang ke Sekolah Dasar Robb di Uvalde, Texas, Amerika Serikat pada 24 Mei lalu.
Petugas polisi dengan senapan dan setidaknya satu perisai balistik sudah bersiaga di lorong di Sekolah Dasar Robb. Mereka berkumpul sekitar 19 menit setelah Ramos memasuki ruang kelas di sana, dilansir dari dari NBC News, Selasa 21 Juni.
Setiap detik penyerangan itu ditinjau dari CCTV yang ada di sana.
Jadi pertanyaan adalah, tentang penundaan yang lama sebelum petugas menerobos pintu kelas dan membunuh pria bersenjata berusia 18 tahun itu.
Artinya ada 80 menit waktu yang terbuang sejak Ramos masuk sekolah sekitar 11:33 dan ketika polisi memasuki ruang kelas sekitar 12:50 lalu membunuhnya.
Garis waktu yang direkonstruksi menunjukkan petugas berada di dalam sekolah tiga menit setelah pria bersenjata itu masuk.
Pete Arredondo, kepala polisi distrik sekolah, pada pukul 11:40 menelepon polisi Uvalde untuk meminta bantuan.
“Kami menahannya di dalam ruangan. Dia punya AR-15. Dia banyak menembak,” menurut Statesman.
Arredondo mengatakan juga mengatakan, "Mereka harus berada di luar gedung disiapkan karena kita tidak memiliki senjata sekarang".