DPW NasDem Aceh Hingga M. Taufik Datangi Rumah Dinas Anies, Bahas Pilpres 2024?
M Taufik/DOK VOI

Bagikan:

JAKARTA - Jajaran Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Aceh mendatangi rumah dinas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sejak pagi tadi.

Tak hanya DPW Nasdem Aceh, politikus Nasdem DKI Bestari Barus dan politikus Gerindra Mohamad Taufik juga mengunjungi rumah dinas Anies.

Saat dikonfirmasi, Ketua DPW NasDem Aceh Taufiqulhadi menyebut pihaknya datang dari Aceh ke rumah Anies dengan niat ingin mengundang Anies untuk datang dalam peresmian kantor DPW pada 27 Juni mendatang.

"Kami ingin menyampaikan, tanggal 27 nanti akan diresmikan kantor DPW yang baru dan insyaallah akan menjadi kantor DPW terbaik id Indonesia. Kami mengundang Pak Anies untuk datang. Tapi karena waktu sangat dekat, Pak Anies mengatakan mungkin tidak bisa di waktu yang sangat dekat itu karena agenda sangat penuh," kata Taufik saat ditemui di rumah dinas Anies, Jalan Taman Suropati, Jakarta Pusat, Selasa, 21 Juni.

Taufiqulhadi menyebut pihaknya tidak membahas urusan pencalonan presiden pada Pemilu 2024 dengan Anies dalam pertemuan tersebut. Sebab, kata dia, hal ini telah menjadi urusan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) NasDem.

Meskipun, DPW NasDem Aceh menjadi salah satu DPW yang mengusung nama Anies dalam rapat kerja nasional yang digelar Ketua Umum Nasdem Surya Paloh beberapa waktu lalu.

"Kami memang yang merekomendasikan (Anies) pertama kali, sebagai aspirasi kader Aceh. Aspirasi tersebut telah diterima oleh DPP dengan menyebut nama Anies. Jadi, tidak ada lagi yang bisa saya sebutkan kalau sudah sampai di situ," ucap Taufiqulhadi.

Ditemui terpisah, politikus NasDem DKI Bestari Barus mengaku dirinya tidak melakukan pertemuan bersama DPW NasDem Aceh saat mendatangi rumah dinas Anies. Ia datang bersama M. Taufik dan Ketua Dewan Pertimbangan DPW NasDem DKI Ongen Sangaji.

Dalam pertemuan yang terpisah itu, Bestari mengaku dirinya turut membicarakan rakernas yang menghasilkan tiga nama tokoh yang akan diusung NasDem dalam Pilpres 2024. Bestari bilang, DPW NasDem DKI turut mengusulkan nama Anies.

"Kalau kita kan memang ikut juga di rakernas, dan di rakernas itu memang DKI Jakarta sendiri mencalonkan Anies. Jadi, hal-hal yang berkembang di dalam rakernas kita sampaikan dan dinamikanya," ujar Bestari.

Lalu, dengan hadirnya M. Taufik dalam pertemuan Anies bersama DPW NasDem DKI, apa hal ini menjadi sinyal kuat Taufik akan pindah ke Nasdem? Bestari tidak menjawab tegas. Ia menyerahkan hak tersebut kepada Taufik sendiri.

"Itu kan dia (Taufik) yang tahu. Kita lihat saja beberapa hari ke depan kalau memang ada (permintaan Taufik untuk masuk Nasdem). Kalau enggak ada, memang haknya pak Taufik sendiri," ungkapnya.