Sudah Kantongi Tiga Nama Capres, NasDem Mulai Bangun Koalisi Pekan Depan
Willy Aditya saat konferensi pers usai Rakernas NasDem di JCC, Senayan, Jumat, 17 Jun (foto: Nailin In Saroh - VOI.ID)

Bagikan:

JAKARTA - Partai NasDem telah mengantongi tiga nama calon presiden (capres) rekomendasi Rakernas yang akan diusung pada Pilpres 2024. Yakni Anies Baswedan, Andika Perkasa, dan Ganjar Pranowo

Ketua DPP NasDem Willy Aditya, mengatakan setelah diumumkannya tiga nama tersebut oleh Ketua Umum Surya Paloh, partainya akan langsung memulai pembicaraan dengan partai lain guna membangun koalisi.

"Hari Rabu depan untuk memulai pembicaraan membangun koalisi," ujar Willy saat konferensi pers di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jumat, 17 Juni, malam.

Willy mengungkapkan, partainya sudah dijadwalkan akan menerima kunjungan satu partai politik di Kantor DPP NasDem. Namun, dia enggan menyebutkan nama partai tersebut.

"Akan ada partai yang datang ke partai NasDem. Satu saja dulu, kau tunggu saja di Gondangdia (DPP NasDem). Kami tentu sangat terbuka untuk melakukan komunikasi politik. NasDem tidak memiliki handicap dalam menjalin komunikasi," ungkapnya.

Willy lantas menjelaskan alasan Partai NasDem memilih untuk menentukan nama capres yang akan diusung terlebih dahulu ketimbang membangun koalisi seperti partai-partai lain. Menurutnya, NasDem tidak bisa berdiri sendiri menyongsong Pemilu 2024 karena terganjal presidential threshold.

Karena itu, Willy berharap, figur-figur terbaik yang direkomendasikan Partai NasDem pada Rakernas ini mampu menjadi daya tarik bagi partai politik lain untuk berkoalisi dengan Partai NasDem.

"Kami sadar betul magnet utama di dalam proses pembangunan (koalisi), pengantinnya adalah capresnya. Hari ini adalah calon pengantin Partai NasDem," kata Willy.

"(Karena itu) Kami lebih dulu menentukan capres lalu membangun koalisi," imbuhnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengumumkan tiga nama kandidat calon presiden yang akan direkomendasikan Rakernas Partai NasDem untuk diusung pada Pilpres 2024. 

 

Tiga nama itu adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Panglima TNI Muhammad Andika Perkasa, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

 

"Tiga nama ini adalah pilihan saudara-saudara pilihan Rakernas. Saya mengingatkan tidak ada yang kurang dari tiga nama ini, nilainya sama di mata saya sebagai ketua umum. Urutannya boleh satu, dua, tiga, tapi hanya urutan. Itu komitmen saya di rakernas ini. Maka saya akan bacakan penetapan rekomendasi bakal calon presiden 2024," ujar Surya Paloh di acara penutupan Rakernas Partai NasDem di JCC, Jumat, 17 Juni. 

 

 

"Pertama, Anies Rasyid Baswedan. Kedua Muhammad Andika Perkasa. Ketiga, Ganjar Pranowo. Ini tiga bakal kandidat capres 2024" sambungnya.

 

Surya mengatakan, dari tiga nama kursi presiden yang diusulkan hanya satu yang akan dipilih sebagai capres. "Seandainya kursi presiden ada tiga, ketua umum tidak perlu memikir apa-apa lagi. UU tetapkan satu capres  Insyaallah, kita akan tetapkan satu, waktu dan tempatnya kita cari bulan baik hari baik," kata Paloh. 

 

Bagi NasDem,  tidak ada satupun hal yang membuat harus terdesak. Karena apapun keputusannya, partai ingin mencalonkan yang terbaik untuk kepentingan bangsa Indonesia. 

 

"Seandainya calon yang kita dukung insya Allah terpilih kemudian lupa pada NasDem, nah itu sudah nasib kita,"kata Paloh diikuti tawa para kader.