Bagikan:

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta relawannya tak usah terburu-buru mendukung nama tertentu di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Apalagi, pemerintah saat ini sedang fokus bekerja menyelesaikan masalah yang ada di Tanah Air.

Hal ini disampaikan Jokowi saat hadir di acara silaturahmi Relawan Tim 7 di Ancol, Jakarta Utara pada hari ini, Sabtu, 11 Juni.

"Kita saat ini sedang bekerja keras menyelesaikan persoalan-persoalan besar negara," kata Jokowi dalam sambutannya di hadapan para relawan.

"Oleh karena itu saya mengajak tidak usah tergesa-gesa dulu. Kita bekerja keras menyelesaikan persoalan yang ada. Tidak usah grasa-grusu," imbuh eks Gubernur DKI Jakarta itu.

Jokowi juga mengingatkan para relawannya untuk tak mudah dipengaruhi memenangkan nama tertentu. "Kalau ada yang mempengaruhi, sampaikan, nanti dulu," tambahnya.

Siapapun yang akan didukung di Pilpres 2024, sambung Jokowi, akan berasal dari suara masyarakat atau akar rumput. Dia memastikan akan mendengar masukan relawan soal siapa sosok yang patut untuk didukung.

Namun, Jokowi tak mau terburu-buru. Dia kini tengah menunggu momentum dan jika sudah tiba waktunya, dia akan mengajak relawannya untuk berdialog.

"Nanti kalau momentumnya sudah tepat saya akan ajak bicara lagi, kita ketemu lagi. Saya akan bertanya pada bapak, ibu, saudara semuanya. Siapa, saya akan bertanya siapa," tegas orang nomor satu di Indonesia itu.

"Sehingga itu nanti akan menjadi keputusan bersama. Bukan keputusan saya tapi keputusan relawan kita," tambahnya.

Jokowi meminta relawannya untuk turun ke bawah mendengarkan masyarakat terkait siapa calon yang tepat untuk didukung saat Pilpres 2024.

"Sekali lagi, kalau nanti momentumnya sudah tepat saya akan ajak bicara. Satu per satu akan saya tanya dan kita dengan energi yang penuh full mendukung siapapun yang sudah kita putuskan," tuturnya.