Angin Kencang Membuat Kebakaran Hutan di Colorado AS Meluas, Warga Dievakuasi
Ilustrasi (Unsplash/Cristofer Jeschke)

Bagikan:

JAKARTA - Angin kencang mengakibatkan kebakaran hutan di negara bagian Colorado, Amerika Serikat (AS) meluas. Karenanya, otoritas setempat akan mengevakuasi besar-besaran penduduk di daerah terdampak dan menutup Taman Nasional Pegunungan Rocky. 

Melansir CNA, Jumat 23 Oktober, kobaran api tersebut telah menjalar sejauh 23 KM. Api telah melalap 40.470 hektar hutan. 

Hal itu membuat Noel Livingston, komandan yang memimpin pemadaman api bersiap dengan kemungkinan terburuk. "Kami mengantisipasi hari lain kebakaran besar," kata Livingston.

Akibat kebakaran itu, Dinas Taman Nasional AS langsung menutup akses menuju ke Pengunungan Rocky. Tiap pintu masuk ditutup karena api semakin merambah. Kondisi itu kemudian diperparah oleh cuaca panas, kering, dan berangin.

Sheriff Grand County, Brett Schroetlin lantas bertindak cepat mengevakuasi warga yang berada di dekat lokasi kebakaran hutan. Komunitas di tepi danau Grand Lake yang berpenduduk sekitar 470 jiwa juga ikut dipindahkan. "Hari ini telah menjadi hari yang sangat menantang bagi komunitas kami," katanya. 

Pada Selasa lalu, helikopter petugas pemadam kebakaran telah menyelamatkan 23 pejalan kaki dan tiga anjing dari Hutan Nasional San Juan. Kebakaran hutan Colorado menjadi salah satu musibah karhutla paling brutal setelah periode kemarau panjang. 

Sementara itu, pada Agustus lalu, Colorado sudah sempat dilanda bencana kebakaran hutan. Kala itu, 83.770 hektar hutan hangus dilahap si jago merah, termasuk, sebagian besar Hutan Nasional Arapahoe dan Roosevelt.

Bencana itu menambah rentetan peristiwa kebakaran yang terjadi di AS. Para peneliti menduga kebakaran hutan erat kaitannya dengan perubahan iklim yang sedang terjadi.