Komplotan Remaja yang Menganiaya Pelajar di Cempaka Putih Bermotif Dendam, Teman Pelaku Pernah Dianiaya Korban
Ilustrasi Pixabay

Bagikan:

JAKARTA - Pelaku pengeroyokan terhadap seorang pelajar SMK Kampung Rawa di Jalan Mardani, Cempaka Putih, Jakarta Pusat yang sempat viral di media sosial, berhasil diringkus Unit Reskrim Polsek Cempaka Putih. Sedikitnya ada 8 orang pelajar SMK 34 Kramat Raya ditangkap polisi.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Gunarto membenarkan adanya penangkapan para pelaku pengeroyokan di kawasan Cempaka Putih.

"Iya benar, sudah ditangkap pelajar yang melakukan penganiayaan sesama pelajar oleh jajaran Polsek Cempaka Putih, lebih jelasnya bisa langsung tanyakan ke Kapolsek Cempaka Putih," ujar Kasat saat dikonfirmasi VOI, Senin, 6 Juni.

Sementara dihubungi terpisah, Kapolsek Cempaka Putih Kompol Bernard Saragih mengatakan, para pelaku pengeroyokan umumnya masih duduk di bangku kelas 1 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Mereka berinisial M, R, D, L, M, M, Y dan R.

"Setelah kita lidik, kita tahu salah satu pelaku kemudian kita datangi ke rumahnya. Kita tanya ternyata yang bersangkutan mengakui perbuatannya. Kemudian kita minta rekan yang bersangkutan menyerahkan diri yang didampingi orang tuanya," terangnya.

Polisi juga menyita barang bukti penggaris besi yang digunakan untuk menganiaya korban.

"Mereka menganiaya karena dendam, sebelumnya ada teman mereka yang dipukul dan mereka itu balas dendam," ujarnya.

Delapan orang pelajar SMK itu dikenakan Pasal 76 c junto Pasal 80 ayat 2 dan undang - undang RI no 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman kurungan penjara 5 tahun.

Sebelumnya diberitakan, Muhammad Kahfi (17) seorang pelajar SMK Kampung Jawa menjadi korban penganiayaan terhadap pelajar lainnya di Jalan Mardani, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu, 1 Juni, lalu.

Peristiwa berawal saat korban hendak mengantar kawannya pulang, namun ada 10 pelajar lainnya menghadang. Korban saat itu jatuh, dan dihajar dengan penggaris besi hingga mengalami luka robek di kepala.