Bagikan:

JAKARTA - Otoritas Rusia menyatakan siap memberikan bantuan dan konsultasi memerangi wabah cacar monyet untuk menghentikan penyebaran, termasuk untuk negara-negara anggota Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Eropa.

Layanan Federal untuk Pengawasan Perlindungan Hak Konsumen dan Kesejahteraan Manusia siap memberikan konsultasi dan bantuan praktis dalam memerangi penyebaran cacar monyet ke negara-negara Uni Ekonomi Eurasia (EAEU) dan Wilayah Eropa WHO, sebut layanan pers lembaga tersebut, Kamis.

"The Federal Service for Surveillance on Consumer Rights Protection and Human Wellbeing telah menerima permintaan dari negara-negara EAEU dan WHO Wilayah Eropa, untuk konsultasi dan bantuan praktis dalam menangkal penyebaran virus cacar monyet," sebut pernyataan itu, melansir TASS 2 Juni.

"Itu termasuk tentang penggunaan sistem pengujian Rusia. Jika diperlukan, mitra akan menerima bantuan yang sesuai," sambung pernyataan tersebut.

Sebelumnya, badan tersebut mempresentasikan hasil penelitian ilmiah tentang memerangi penyebaran penyakit, pada konferensi internasional yang diselenggarakan oleh WHO.

Para ahli epidemiologi dan virologi meninjau epidemiologi umum cacar monyet, termasuk wabah saat ini, diagnostiknya, serta rekomendasi pengujian laboratorium untuk keberadaan virus.

"The Federal Service for Surveillance on Consumer Rights Protection and Human Wellbeing, mempresentasikan kepada masyarakat internasional hasil pengembangan ilmiah dari alat diagnostik modern virus monkeypox dan orthopoxvirus lainnya yang patogen bagi manusia," ungkap layanan pers badan tersebut.

"Sistem yang ditunjukkan membantu mendeteksi penyakit dan membedakannya dari infeksi serupa dengan cepat dan dengan presisi tinggi. Penelitian Rusia menyebabkan minat yang besar," sambung layanan pers.

Pengawas sanitasi menekankan, solusi ahli virologi dan ahli epidemiologi Rusia saat ini diminati di tempat-tempat organisasi internasional khusus. Para peneliti dan spesialis badan tersebut terus berinteraksi secara aktif dengan WHO dan negara-negara EAEU, dalam mencegah dan menanggapi ancaman epidemiologi baru, termasuk cacar monyet, catat layanan pers.

Sebelumnya, pihak layanan pers badan tersebut mencatat Rusia tidak memiliki infeksi cacar monyet. Diketahui, pengawas sanitasi mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegah impor infeksi dan mengurangi kemungkinan penyebarannya di Rusia.

Untuk diketahui, Rusia menerima serangkaian sanksi dari berbagai negara dan organisasi terkait dengan invasinya ke Ukraina, termasuk dari negara-negara Eropa yang bergabung dengan Uni Eropa.

Terbaru, awal pekan ini aliansi tersebut sepakat mengembargo hingga 90 persen impor minyak dari Rusia. Alih-alih takut, Perwakilan Tetap Rusia untuk organisasi internasional di Wina, Austria Mikhail Ulyanov mengatakan, Rusia akan mengcari importir lain terkait dengan paket keenam sanksi Uni Eropa terhadap Moskow.