90.511 Masyarakat Bengkulu Terproteksi Vaksin Dosis Lengkap
Petugas kesehatan menyuntikan vaksin kepada relawan saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19. (Foto: Antara)

Bagikan:

BENGKULU - Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyebutkan sebanyak 133.585 orang atau 81,35 persen dari 164.208 warga sasaran telah menerima vaksin dosis pertama.

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo mengatakan, sebanyak 133.585 orang ini terdiri atas 1.392 tenaga kesehatan, 87.436 petugas pelayan publik.

Kemudian, sebanyak 5.843 warga lanjut usia (lansia), dan remaja berumur 12-17 tahun sebanyak 15.351 orang, anak-anak 6-11 tahun sebanyak 18.261 orang, dan 5.302 warga menerima vaksin gotong-royong.

Ia menyebutkan, 87.436 petugas pelayan publik yang telah menjalani vaksinasi terdiri atas personel Kodim, Polres, Brimob, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, KPPN, Pengadilan Agama, wartawan, BPJS, pegawai pemerintah, BRI, dan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemkab setempat, serta masyarakat umum.

Dari 133.585 warga, lanjutnya, baru 90.511 orang yang telah suntik vaksin COVID-19 secara lengkap, yakni dosis I dan dosis II.

Rinciannya, 1.238 tenaga kesehatan, 55.493 petugas pelayan publik, 4.246 lansia, remaja 11.286 orang, dan 12.953 anak usia 6-11 tahun, serta 5.295 orang menerima vaksin gotong-royong.

Sampai saat ini, kata Bustam, masih ada 43.074 tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, lansia, dan anak 6-11 tahun belum menerima vaksinasi dosis II, karena ada beberapa yang belum waktunya dan kondisi kesehatannya belum memungkinkan.

"Ada warga yang belum menjalani vaksinasi COVID-19 dosis II, karena kondisi kesehatannya belum memungkinkan dan ada warga yang belum waktunya menerima vaksin COVID-19 dosis II," ujar Bustam dikutip dari Antara, Sabtu 28 Mei.

Ia mengatakan penyuntikan vaksin COVID-19 dosis I dan dosis II bagi tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, lansia, dan anak usia 6-11 tahun akan tetap berlanjut sesuai dengan jumlah sasaran.

Sementara itu, sebanyak 11.910 warga di daerah ini yang telah menerima vaksin penguat atau dosis ketiga.