Komisi IX DPR Cek Kesiapan Embarkasi Makassar Berangkatkan Calon Jemaah Haji
FOTO VIA ANTARA

Bagikan:

MAKASSAR - Rombongan Komisi IX DPR melakukan peninjauan ke Asrama Haji Sudiang Makassar, Sulawesi Selatan untuk mengecek kesiapan Embarkasi Makassar dalam memberangkatkan calon jemaah haji.

Ketua Tim Komisi IX DPR Charles Honoris di Makassar, Rabu, memberikan apresiasi terhadap Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar yang dinilainya bersiap dengan baik dalam pemberangkatan calon jemaah haji 2022.

"Kami memberi apresiasi kepada PPIH karena kesiapan Embarkasi Makassar, utamanya soal kepastian pelayanan kesehatan tamu-tamu Allah, sebab konsentrasi kedatangan kami kali ini terkait masalah kesehatan haji," ujarnya dilansir Antara, Rabu, 25 Mei.

Ia berharap, seluruh instansi kesehatan dan PPIH Embarkasi Makassar rutin memberikan edukasi kepada calon jemaah haji  utamanya terkait kedisiplinan dan kepatuhan pada protokol kesehatan sebab musim haji tahun ini masih di era pandemi.

Tim Komisi IX DPR menaruh harapan besar kepada seluruh pihak yang terlibat agar pelaksanaan ibadah haji tahun 2022 agar bisa lebih baik meskipun masih di era pandemi.

"Sebab bila pelaksanaan ibadah haji tahun ini sukses, kita semua berharap pelaksanaan ibadah haji tahun berikutnya bisa kembali normal dan tugas kami memastikan semua hal yang terkait berjalan dengan sukses dan lancar. Intinya tetap jalinan koordinasi dan sinergi antarseluruh pihak sangat penting demi kelancaran pelaksanaan ibadah haji tahun ini," katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Sulsel dr Bachtiar Baso yang ikut menerima rombongan itu, menyampaikan pihaknya memastikan JCH yang masuk Asrama Haji Embarkasi Makassar saat ini dalam status istithoah (mampu dari sisi kesehatan).

Menurut dia, seluruh prosedur dan tahapan pelayanan, pemeriksaan, dan pengamatan/pemantauan atas kondisi kesehatan sudah dilakukan terhadap JCH, khususnya yang berangkat tahun 2022, mulai dari tingkat puskesmas di setiap daerah asal calon haji, termasuk pelaksanaan sejumlah vaksin yang menjadi syarat harus dipenuhi, seperti meningitis dan vaksinasi penguat COVID-19.

"Presentase JCH yang masuk kategori risiko tinggi tahun ini relatif agak rendah, sebab pihak Arab Saudi menetapkan salah satu syarat bagi calon jamaah haji yakni batasan usia 65 tahun dan harus dipastikan sudah divaksin 'booster' (penguat)," ucapnya.

Kakanwil Kemenag Sulsel yang juga Ketua PPIH Embarkasi Makassar Khaeroni menyampaikan hingga saat ini, proses persiapan pelaksanaan ibadah haji di Embarkasi Makassar dalam kondisi baik, karena terjalin komun.  dalam penyelengaraan haji, khususnya di Embarkasi Makassar.

"Selaku ketua PPIH, insyaallah Asrama Haji Sudiang Makassar, Embarkasi dan Debarkasi Haji Makassar siap memfasilitasi dan melayani para tamu Allah yang berasal dari delapan provinsi di Indonesia timur," tuturnya.

Tahun ini, jumlah calon haji berangkat dari Embarkasi Makassar sebanyak 7.160 orang, terbagi dalam 19 kelompok terbang (kloter) dan akan didampingi 71 petugas haji kloter dan petugas kesehatan kloter yang saat ini masih menjalani pelatihan terintegrasi antara Kemenag dan Kementerian Kesehatan di Asrama Haji Sudiang.