Berhasil Manfaatkan Momentum Pemulihan Gegara Pandemi COVID-19, Bank DKI Raih Penghargaan
Bank DKI raih penghargaan Top BUMD 2022 di Solo, Jawa Tengah (Humas Bank DKI)

Bagikan:

JAKARTA - Bank DKI meraih penghargaan Top BUMD 2022 dari majalah Infobank and The Asian Post sebagai salah satu BPD dengan predikat 'excellent' pada kategori KBMI 2 bank dengan aset Rp50 triliun sampai dengan Rp100 triliun.

Penghargaan ini diterima oleh Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy di Solo, Jawa Tengah pada Kamis, 19 Mei. Penghargaan itu diberikan kepada BUMD di sektor keuangan yang dianggap mampu memanfaatkan momentum pemulihan sehingga mencatatkan kinerja cemerlang pada 2021.

"Penghargaan ini dapat terwujud berkat dukungan dan kepercayaan yang diberikan oleh pemegang saham dan pemangku kepentingan, terutama nasabah. Sehingga Bank DKI tetap dapat tumbuh di tengah pandemi COVID-19," kata Fidri dikutip dari keterangan tertulisnya, Jumat, 20 Mei.

Fidri mengatakan berbagai kebijakan yang telah dilakukan Bank DKI juga telah menunjukkan hasil yang baik. Bahkan, tren pertumbuhan kinerja positif terus ditunjukkan hingga kuarta pertama 2022.

Penyaluran kredit Bank DKI, sambung Fidri, tumbuh sebesar 13,70 persen dari Rp33,6 triliun pada Maret 2021 menjadi Rp38,3 triliun pada Maret 2022.

"Secara bertahap Bank DKI juga terus melakukan perbaikan kualitas kredit yang terjaga dengan baik, di mana kuartal I tahun 2022, rasio NPL gross masih terjaga sebesar 3,05 persen membaik dibanding periode sebelumnya," ujarnya.

Tak sampai di sana, Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank DKI juga mengalami pertumbuhan sebesar 34,32 persen menjadi Rp57,74 triliun pada kuartal I tahun 2022 dari Rp42,98 triliun di tahun sebelumnya. Sehingga mendorong pertumbuhan total aset Bank DKI sebesar 27,7 persen menjadi Rp71,13 triliun.

"Bank DKI juga mampu membukukan laba bersih sebesar Rp198,01 miliar. Pendapatan operasional sebelum pencadangan (pre-provisioning operating profit/PPOP) tercatat tumbuh sebesar 44,7 persen dari semula sebesar Rp273 miliar pada kuartal I tahun 2021 menjadi sebesar Rp395 miliar pada kuartal I tahun 2022," ungkap Fidri.

"Selain itu, Fee Based Income Bank DKI juga menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan sebesar 19,6 persen dari sebesar Rp97 miliar pada kuartal I tahun 2021, menjadi sebesar Rp116 miliar," imbuhnya.

Fidri juga menambahkan bahwa saat ini terus melakukan pengembangan terhadap produk dan layanan perbankan digital yang dimiliki Bank DKI melalui JakOne Community Apps untuk mengakomodasi perubahan perilaku nasabah dan masyarakat yang semakin bergerak ke arah layanan digital.

Adapun penghargaan ini menambah rentetan penghargaan yang diterima oleh Bank DKI. Sebelumnya, Bank DKI dinobatkan sebagai World’s Best Banks atau Bank Terbaik di Dunia tahun 2022 versi Majalah Forbes Indonesia, dengan urutan 15 dari 20 Bank Terbaik di Indonesia.

"Penghargaan ini menjadi capaian serta pemantik kami untuk terus mendorong pertumbuhan kinerja dengan upaya peningkatan inovasi layanan dan produk yang mampu menjawab kebutuhan nasabah dan mitra kerja Bank DKI," pungkasnya.