SURABAYA - Jumlah korban meninggal akibat kecelakaan maut di tol Surabaya-Mojokerto bertambah jadi 15 orang. Satu korban tambahan ini merupakan anak berusia 12 tahun.
"Korban meninggal ini adalah anak-anak berusia 12 tahun, perempuan. Jadi total korban meninggal ada 15 orang penumpang," kata Wadirlantas Polda Jatim, AKBP Didit Bambang Wibowo, Kamis, 19 Mei.
Didit menegaskan total penumpang bus PO Ardiansyah bukan 25 orang, melanikan 32 orang. Akibat kecelakaan itu, 15 orang di antaranya meninggal dunia, 19 orang luka berat, dan satu penumpang sisanya luka ringan.
"Satu korban meninggal yang baru ini mengalami luka dibagian kepala. Kami turut berduka cita atas meninggalnya korban kecelakaan maut ini. Semoga keluarga diberi ketabahan, dan kesabaran atas musibah ini," katanya.
BACA JUGA:
Diberitakan sebelumnya, bus pariwisata mengalami kecelakaan maut di KM 712+400 jalur A Tol Surabaya - Mojokerto, pukul 06.15 WIB, Senin, 16 Mei 2022. Akibatnya, 15 orang dinyatakan meninggal dunia dan belasan orang lainnya menderita luka berat.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah bus Ardiansyah dengan nopol S 7322 UW dengan membawa 32 penumpang. Pengemudi bus diketahui bernama Ade Firmansyah.
Kronologi kejadian berawal saat bus Ardiansyah bernopol S 7322 UW itu membawa penumpang kurang lebih 25 orang. Bus diketahui berangkat dari Jogja tujuan Surabaya.
Bus melaju dengan kecepatan sedang di lajur lambat. Saat tiba di km 712+200 /A, kendaraan oleng ke kiri dan menabrak tiang VMS (Variable Message Sign) di pinggir bahu jalan tol sehingga terguling.