Bagikan:

JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher meminta pemerintah memperhatikan protokol kesehatan yang tetap diterapkan oleh para pemudik jelang Lebaran 2022.  Hal ini agar tidak terjadi lonjakan kasus COVID-19 setelah musim mudik seperti tahun lalu. 

Wakil Ketua Fraksi PKS itu menilai, pemerintah juga perlu memastikan kelayakan lokasi peristirahatan dan klinik kesehatan di terminal, stasiun, bandara, atau lokasi pemberhentian di tol.

"Jangan sampai mudik tahun ini jadi titik balik peningkatan kasus COVID-19 di tanah air," ujar Netty kepada wartawan, Rabu, 27 April.

Legislator PKS Dapil Jawa Barat ini juga mendorong pemerintah lebih memperhatikan kondisi anak-anak selama musim mudik 2022. Pasalnya, kata Netty, anak-anak sangat rentan letih selama perjalanan ke kampung halaman.

"Anak-anak yang ikut mudik bersama orang tuanya perlu mendapat perhatian khusus," katanya. 

Netty pun mengimbau para orang tua yang melakukan mudik bersama keluarga bisa menyiapkan perbekalan yang memadai untuk kebutuhan anak-anak.

Khusus bagi pemudik motor, Netty menyarankan, agar anak tidak diikutsertakan. Sebab menurutnya, polusi udara dan kemacetan jalan tentu tidak cocok untuk anak-anak dibawa berkendara dengan motor.

"Sebaiknya jangan membawa anak mudik dengan motor, apalagi didudukkan di depan. Itu sangat berbahaya," katanya.