Sirkuit Formula E Ditinjau Jokowi, PDIP: Formalitas Saja, Kalau Gagal Memalukan Negara
Presiden Joko Widodo dan Anies Baswedan (Foto: Humas Pemprov DKI)

Bagikan:

JAKARTA - Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Gilbert Simanjuntak menanggapi kunjungan Presiden Joko Widodo meninjau pembangunan sirkuit Formula E di Ancol, kemarin.

Menurut Gilbert, peninjauan lokasi balap mobil listrik oleh Jokowi ini sekadar formalitas. Meskipun Jokowi mendukung Formula E digelar 4 Juni mendatang, namun Gilbert memandang hal itu tak bisa menjadi pujian untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Kunjungan presiden kemarin itu formalitas saja. Jangan dinterpretasikan berlebihan. Yang jelas, kata-kata Pak Jokowi tidak ada yang memuji, datar-datar saja," kata Gilbert dalam pesan singkat, Selasa, 26 April.

Lagipula, Gilbert memandang selama ini rencana penyelenggaraan Formula E menuai berbagai masalah, mulai dari lokasi yang dipindah dari Monas ke Ancol, polemik hak interpelasi, hingga dugaan korupsi yang tengah diselidiki KPK.

Karena surah menjadi perhatian publik, lanjut Gilbert, Jokowi merasa harus melihat langsung rencana gelaran Formula E.

"Itu kewajiban Presiden karena masalah ini sudah sangat menyita perhatian. Kalau (balapan Formula E) gagal kan memalukan negara. Karena, hasil negosiasi ulang atau MoU terbaru juga sudah mempermalukan Indonesia," ungkap dia.

Diketahui, pada Senin, 25 April Jokowi meninjau langsung sirkuit Formula E. Jokowi tiba sekitar pukul 15.10 WIB dan disambut oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto, dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.

Anies mengajak dengan menyupiri Jokowi berkeliling kawasan sirkuit menggunakan mobil golf. Saat berkeliling, Jokowi tampak sesekali berhenti untuk melihat langsung sirkuit yang telah selesai diaspal tersebut.

Seusai tinjauan, Jokowi mengaku dirinya sekadar meninjau persiapan Formula E yang digelar pada tanggal 4 Juni 2022.

"Saya ingin mellihat persiapan Formula E seperti apa di lapangan. Untuk trek balapannya sudah siap, kemudian yang dikejar tinggal paddock dan grandstandnya. Masih ada waktu habis lebaran dan kita harapkan di awal Juni kita bisa melihat balapannya," kata Jokowi di lokasi.