Penuhi Panggilan Bareskrim, Yosi Project Pop Mengaku Pernah Isi Acara DNA Pro
Yosi Project Pop memenuhi panggilan pemeriksaan di Bareskrim Polri terkait kasus DNA Pro/FOTO: Rizky Adytia-VOI

Bagikan:

JAKARTA - Hermann Josis Mokalu alias Yosi Project Pop menghadiri pemeriksaan sebagai saksi terkait robot trading DNA Pro.

Pantauan VOI, Yosi yang mengenakan kemeja putih tiba di Bareskrim Polri, Jakarta, pukul 14.05 WIB. Dia didampingi dua kuasa hukumnya.

Personel grup vokal Project Pop ini irit berbicara. Dia hanya menyampaikan memang pernah mengisi acara yang diselenggarakan perusahaan robot trading ilegal tersebut

"Sempat mengisi acara di Surabaya beberapa bulan lalu," kata Yosi kepada wartawan, Jumat, 22 April.

Namun, ketika disinggung lebih jauh soal keterlibatannya di kasus DNA Pro, Yosi tidak menjawab.

Salah satu pengacaranya mengatakan, pernyataan akan disampaikan usai pemeriksaan di Bareskrim rampung.

"Nanti saja pas keluar," katanya.

Yosi Project Pop sempat batal diperiksa sebagai saksi dalam perkara kasus robot trading DNA Pro, pada Kamis, 21 April. Yosi kala itu meminta penundaan waktu pemeriksaan.

Sebagai informasi, dalam pengusutan aliran dana kasus robot trading DNA Pro, penyidik sudah memeriksa beberapa artis. Mulai dari, Rizky Billar, Lesti Kejora, dan Ivan Gunawan.

Dalam kasus ini, Bareskrim sudah menetapkan 12 tersangka. Tujuh orang di antaranya sudah ditangkap dan ditahan, sisanya masih diburu keberadaannya.