JAKARTA - Massa demo 21 April di depan gedung DPR sudah meninggalkan lokasi demonstrasi. Mereka langsung bergegas membubarkan diri usai 15 perwakilan pendemo diterima pimpinan DPR untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutannya.
Dari ratusan massa yang mendatangi gedung DPR, hanya tersisa puluhan saja menjelang waktu azan Magrib. Unjuk rasa hari ini berlangsung singkat dan damai tanpa kericuhan.
Sebelumnya, aliansi buruh bersama rakyat dan aliansi mahasiswa yang ikut menjadi perwakilan menemui pimpinan DPR menyebutkan pihaknya sudah menyampaikan aspirasi ke DPR.
Pertama, terkait Revisi UU PPP. Kedua, Omnibus Law cipta kerja. Ketiga, kenaikan BBM, sembako, minyak goreng, LPG, dan PPN.
BACA JUGA:
"Di mana kebijakan ini berimbas pada kebutuhan masyarakat. Kami sebagai kaum buruh punya pengaruh dari kenaikan itu. Daya beli masyarakat semakin melemah," ujar Ketua Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Nining Elitos di gedung DPR, Kamis, 21 April.
"Karena itu kami sampaikan ke pimpinan DPR harus menjadi perhatian serius. Karena penderitaan rakyat dengan berbagai regulasi kebijakan yang akan berimbas baik secara ekonomi nasional maupun gejolak sosial," katanya.