Mahasiswa Turun Aksi ke Jalan, Megawati: Belum Apa-apa Sudah Demo, Anak Sekarang Ini Ngerti Apa Enggak To' Ya?
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri/DOKUMENTASI VIA ANTARA

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) yang juga Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Megawati Soekarnoputri mengkritisi aksi unjuk rasa mahasiswa yang digelar di Gedung DPR RI dan beberapa kota lain di Tanah Air pada 11 April lalu.

Dia heran mengapa mereka turun ke jalan padahal kondisi negara belum kritis seperti saat dirinya menjabat sebagai Presiden ke-5 RI pada tahun 2008 lalu.

"Tentu dari sisi politik, belum apa-apa saja duh demo-demo, saya pikir anak sekarang ini ngerti apa nggak to yo," ujar Megawati dalam acara BRIN dikutip dari YouTube BRIN Indonesia, Rabu, 20 April.

Megawati juga memastikan Indonesia bakal bertahan meski menghadapi krisis keuangan global. Keyakinannya ini, bahkan sudah disampaikannya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu berdasarkan pengalamannya.

"Jangan takut, saya sudah hadapi krisis global keuangan, dan kita Indonesia survive," ungkapnya.

Bahkan, Megawati juga mengatakan kondisi ekonomi masyarakat sudah mulai berangsur pulih. Sehingga, dia menyarankan kepada Jokowi untuk mendahulukan penanganan pandemi dan kesehatan.

"Tentu dari sisi keekonomian (Indonesia, red) mengalami penurunan. Tapi, tidak kocar-kacir, kita masih bisa hidup. Saya lihat sekarang di pasar-pasar setelah dilepaskannya aturan PPKM, ibu-ibu berbondong-bondong beli baju baru dan lain sebagainya," ujarnya.

"Apa benar kita jatuh ke depresi (krisis ekonomi, red)? No, no, tiga kali ya, no! Tidak, tidak, tidak," imbuh Megawati.

Megawati juga menyebut soal penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah jelas ditolak oleh Presiden Jokowi.

Ada pun wacana penundaan pemilu menjadi salah satu tuntutan mahasiswa saat turun ke jalan. Dipastikan Mega penundaan pemilu tidak akan terjadi.

"Ini saya masuk politik. 2024, sudah jelas, presiden sudah jelas bahwa tidak ada penundaan," pungkasnya.