JAKARTA - Sekelompok orang tak dikenal (OTK) membawa senjata tajam (sajam) menyerang pemukiman warga di di Jalan Bekasi Timur IV, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur. Peristiwa itu dilakukan di saat warga sedang melakukan santap sahur. Satu orang dilaporkan mengalami luka bacok di bagian tangan.
Para pelaku yang dilengkapi senjata tajam, kayu dan batu menyerang warga secara membabi buta. Belum diketahui motif dari aksi penyerangan itu, namun pelaku diperkirakan berjumlah lebih dari 20 orang.
Afrisal, Ketua RW 07 Cipinang Besar Utara mengatakan, kejadian ini bukan tawuran tapi penyerangan sekelompok orang ke Gang Mayong.
"Mereka bawa celurit dari arah asrama ke Gang Mayong. Pertama mereka nyalakan petasan, dan pintu pagar di timpuk agar jebol," katanya kepada wartawan, Rabu 20 April.
BACA JUGA:
Saat seorang warga berusaha melerai, pelaku justru melakukan penyerangan secara liar dan brutal yang membuat korban mengalami luka serius di bagian tangan.
"Korban satu orang tapi belum lapor ke polisi. Dibawa ke rumah sakit dapat 15 jahitan." ujarnya.
Warga sekitar pun resah terkait rawannya kawasan Jatinegara yang kerap terjadi tawuran dan penyerangan kelompok pemuda bersenjata tajam.
"Disini ada Siskamling, tapi karena yang nyerang membabi buta menyerang pakai senjata tajam, warga kabur. Banyak yang bawa senjata tajam. Ketika warga keluar semua dan mengusir mereka, mereka bubar," ujarnya.
Saat ini kasusnya dalam penanganan Polsek Jatinegara.